Ditemukan Pantauan Oleh Wartawan Dan Pemerhati Pengamat Pemantau Publik, Di Lantai III Setiap Ruangan Pasien.
Pihak Akper Serta Akbid RSU Sembiring, Lakukan Penyuntikan Terhadap Pasien Tanpa Adanya Di Dampingi Oleh Team Dokter Yang Ahli.
Deli Tua |Detikkasus.com -Sungguh sangat di sayangkan, yang ternyata dengan sistem manageman pihak rumah sakit umum (rsu) sembiring. Tepatnya di kecamatan deli tua kabupaten deli serdang Sumatera Utara (sumut), di temukan hasil pantauan oleh wartawan dan pemerhati pengamat pemantau publik, dari provinsi aceh yang turun ke deli tua sumatera utara.
Di areal lantai III (3) di setiap ruangan pasien itu, pihak akademi perawat (akper) serta akademi kebidanan (akbid) rumah sakit umum (rsu) sembiring di deli tua kabupaten deli serdang tersebut, lakukan pelaksana penyuntikan terhadap pasien yang sedang sakit di dalam ruangan rawat inap rsu Sembiring tanpa adanya di dampingi oleh team dokter yang ahli. Pada lantai III, di setiap ruangan Flamboyan, dalam pantauan wartawan media online ini. Dini hari senin 27/05/2024, sekitar pukul.08.55.wib.
Ditambah lagi, pantauan wartawan media online di. Saat berlokasi di lantai III ruangan F.21 rumah sakit umum sembiring kecamatan deli tua kabupaten deli serdang, para perawat (akper) di temukan sedang melakukan pengecekan darah pasien, yang menggunakan alat ukur cek darah. Dugaan tanpa adanya di dampingi oleh petugas dokter ahli, disinyalir pula adanya melakukan mal praktek pada pihak perawat (akper) yang sedang belajar atau sedang menjalani pendidikan.
Ketika wartawan media online ini, yang berpura-pura bertanya kepada keluarga pasien yang sedang berjaga itu, di lantai III ruangan flamboyan tersebut. Kenapa pihak akper (perawat) yang melakukan penyuntingan dan juga pengecekan darah para setiap pasien, apakah tidak ada dokter ahli yang mendampingi mereka para perawat tersebut.
“Ya kami pak tidak tau, apa yang di perbuat oleh pihak rumah sakit umum sembiring ini. Yang namanya kami masyarakat orang awam, kami ikuti saja apa.yamg mereka berikan terhadap keluarga kami selaku pasien di rumah sakit umum sembiring ini. Yang penting keluarga kami cepat sembuh pak”, ujarnya masyakarat selaku keluarga pasien yang enggan namanya mereka mau di sebut-sebutkan secara publik. Dini hari Senin 27/05/2024, sekitar pukul.09.00.wib pagi kemarin.
Menurut bung karo-karo, pemerhati pengamat pemantau publik, dengan hasil investigasi langsung di rsu sembiring. Dengan adanya sistem kinerja manageman dari pihak rumah sakit umum sembiring itu, yang di perlakukan untuk pasien. Setiap kalinya melakukan penyuntikan dan pengecekan darah serta melakukan pergantian cairan obat botol impus lainnya, apa di perbolehkan.
“Sementara itu, mereka kan masih tahap belajar atau tahap kuliah. Atas izin siapa para akademi perawat atau akademi kebidanan melakukan hal semua yang mereka sudah lakukan, adakah aturan yang telah menetapkan secara peraturan dari kementerian kesehatan di jakarta. Yang menganjurkan dalam hal itu, bila mana ada. Mana peraturannya, bila mana tidak ada aturan tersebut. Apa sangsi untuk pihak rumah sakit umum itu”, tandasnya menegaskan secara publik. Dini hari senin 27/05/2024, sekitar pukul.17.56.wib.
(Jihandak Belang/Team)
