Sering Terjadi Rawan Kecelakaan Masyarakat Pengguna Jalan, Tidak Adanya Lakukan Perawatan Badan Jalan Jembatan Desa Pantai Balai Kecamatan Seruway, Disinyalir Terjadi Pembiaran Begitu Saja.
Aceh |Detikkasus.com -Sungguh sangat aneh pantauan wartawan media online di aceh ini, adanya badan jalan jembatan yang berlobang-lobang hampir sangat parah.
Dugaan kepala dinas (kadis) dan kepala bidang (kabid) bina marga (BM) PUPR pemerintahan kabupaten (pemkab) aceh tamiang, hanya memandang sebelah mata saja.
Parahnya lagi, adanya badan jalan jembatan yang berlobang itu. Tepatnya di desa pantai balai kecamatan seruway aceh tamiang, sering kali terjadi rawan kecelakaan oleh masyarakat pengguna badan jalan tersebut. Seperti bedak bermotor roda tiga, yang sempat pernah terjungkal. Akibat roda becak bermotor itu, terperosok ke lobang badan jalan jembatan yang tidak pernah diperhatikan oleh kantor dinas terkait. Serta juga kenderaan lainnya, kalau sudah terjadi hal seperti itu di mana tanggung jawab pihak kantor dinas pupr pemkab aceh tamiang.
Diduga tidak adanya melakukan perawatan secara rutin atau memperhatikan badan jalan yang berlobang-lobang itu, di desa pantai balai.seruway aceh tamiang. Disinyalir pula, adanya terjadi pembiaran oleh pihak dinas pupr tersebut. Ironisnya lagi, ketika wartawan media online di aceh ini.
Mencoba melakukan konfirmasi lewat chat whatsappnya, salah satu pihak perangkat desa pantai balai kecamatan seruway kabupaten aceh tamiang, yaitu datok atau kepala desa “kades”. Tentang apakah sudah ada dilakukan perbaikan badan jalan jembatan yang berlobang-lobang di seputaran dekat kantor desa pantai balai itu.
Sekelang beberapa menit kemudian, datok alias kades pantai balai itu pun. Langsung merespon apa yang telah di sampaikan konfirmasi kepadanya, dengan responnya mengomentari. “Maaf pak tadi nelpon enggak terangkat, belum”. Ujarnya datok (kades) pantai balai, dengan singkat. Dini hari senin malam selasa 20-21/05/2024, sekitar pukul.20.39.wib.
Di karenakan kurang puasnya jawaban komentar datok alias kades pantai balai itu, maka wartawan media online ini. Mencoba menghubungi kembali melalui telepon selular whatsappnya datok alias kepala desa (kades) setempat. Tentang adanya badan jalan jembatan di desanya itu berlobang-lobang, berlanjut terhubung dengan datok alias kades pantai balai tersebut.
Menurutnya datok pantai balai itu, di kecamatan seruway kabupaten aceh tamiang mengatakan. “Wah, itu badan jalan di jembatan dekat kantor desa saya itu. Sudah lama pak berlobang-lobang, pihak pemerintahan kabupaten aceh tamiang belum juga ada di lakukan perbaikan pak. Bahkan juga seperti kenderaan becak bermotor roda tidak, pernah terjadi terjungkal pak. Selain itu banyak lagi kenderaan lainnya, memang benar apa.yang bapak sampaikan kepada saya”. Imbuh datok alias kades pantai balai, pada saat Senin malam Selasa itu juga. Sekitar pukul.20.43.wib, dengan nomor selularnya 082164xxxx65.
Ada pun dari segi pemberitaan yang sempat pernah dilakukan secara publik di media masa online di aceh ini, berjudul. Hasil pantauan wartawan media online, badan jalan jembatan desa kampong pantai balai masih saja berlobang-lobang. Pj Bupati dan kadis PUPR kabupaten aceh tamiang, disinyalir tutup mata. Tidak ada lakukan perhatian besar, terbitan pada tanggal 11 mei 2024 beberapa pekan lalu.
(Jihandak Belang/Team)