Bojonegoro | Detikkasus.com – Dalam rangka meningkatkan animo calon pendaftaran anggota Polri jelang penerimaan terpadu anggota Polri Tahun 2024, Bagian Sumber Daya Manusia (Bag SDM) Polres Bojonegoro gelar sosialisasi penerimaan terpadu anggota Polri Tahun 2024 di Aula SMKN Kanor, Bojonegoro, Selasa (19/3/2024).
Kegiatan sosialisasi dipimpin langsung oleh Kabag SDM Polres Bojonegoro, Kompol Iwan Ariefianto, SH, M.AP dan didampingi Paur Kasubbagdalers, Iptu Samsul Anam dan staf Bag SDM serta dihadiri siswa kelas XII SMKN Kanor.
Kabag SDM, Kompol Iwan Ariefianto mennyampaikan secara detail kepada siswa peserta sosialisasi tentang persiapan rekrutmen serta data identitas yang dapat dipersiapkan sedari awal oleh siswa peminat pendaftaran calon anggota Polri.
“Adik-adik yang berminat mendaftar, mulai sekarang persiapkan seluruh persyaratan administrasi seperti surat identitas diri dan orang tua, belajar maksimal, cek kesehatan termasuk persiapan fisik. Kami tekankan masuk Polri tidak dipungut biaya, semuanya dapat berkompetisi secara murni sesuai dengan kemampuan akademisi serta fisik masing masing,” tutur Kabag SDM, Kompol Iwan Ariefianto kepada siswa.
Dilaksanakanya kegiatan sosialisasi penerimaan calon anggota Polri pada hari ini bertujuan untuk meningkatkan animo pendaftaran calon anggota Polri dari Kabupaten Bojonegoro.
“Bagi yang berminat mulai sekarang dapat mempersiapkan diri, penerimaan terpadu anggota Polri tahun 2024 mendatang ini meliputi Akpol, Bintara, dan Tamtama. Untuk pendaftaran nantinya akan dilakukan secara online melalui website penerimaan.polri.go.id,” Jelas Iwan.
Kabag SDM juga menyampaikan bahwa untuk informasi pembukaan rekrutmen anggota Polri dapat di pantau melalui website penerimaan.polri.go.id.
Selain itu, Kabag SDM menghimbau kepada para siswa-siswi peminat menjadi anggota Polri untuk tidak mudah percaya kepada oknum yang mengaku menjanjikan kelulusan bagi calon peserta, sebab penerimaan seleksi Polri terbuka untuk umum, tidak dipungut biaya apapun.
“ Tetap yakin dengan kemampuan diri sendiri, berusaha, dan berdoa. Jangan percaya dengan janji yang disampaikan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab, percaya dirilah karena semua kesuksesan juga merupakan kerja keras dari diri masing-masing,” tutup Kabag SDM.
(Andri)