Provinsi Sumbar – Tanah Datar, Detikkasus.com – Direktur Pasca Sarjana Dr.H.Syukri Iska.M.Ag menjelaskan Batusangkar International Conference II (BIC) yang akan digelar di Emersia Hotel untuk yang kedua kali di Program Pasca Sarjana IAIN Batusangkar yang akan diadakan pada tanggal 14-15 Oktober 2017. Hal ini dikatakan oleh Syukri ketika konfrensi pers pada kamis (12/10) di Kampus IAIN Batusangkar.
Syukri Iska menjelaskan kepada awak media, Dalam BIC II itu menghadirkan lima narasumber dengan keynote speaker Menteri PPN/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional RI, Prof.Bambang Brodjonegoro S E M U P Ph D, dan panelis pertama dari INCEIF-International Centre for Education in Islamic Finance Malaysia Prof Dr Ziyaad Mahomed membahas Islamic Economic System Development In Midle-East on International Economic Politic Constellation (Perkembangan Sistem Ekonomi Islam di Timur Tengah dalam Konstelasi Politik Ekonomi Internasional.
Selanjutnya akan ditampilkan Panelis 2, Prof.Dr.Abd Ghafar Ismail dari UNISSA, Brunai Darussalam, juga akan membahas Islamic Economic System Development in South-East on AFTA Context (Perkembangan Sistem Ekonomi Islam di Asia Tenggara dalam Konteks AFTA). Panelis 3, Dr Aly Abdel Moniem dari Coordinator of Maqasid Institute London membahas Contemporary Islamic Economic System Develoment in Maqasid al-Shariah Context (Sistem Ekonomi Islam kontemporer dalam Konteks Maqashid al-Shariah).
Panelis 4, Prof.Muhammad Zilal Hamzah Ph D dari STIE Bisnis Indonesia, Jakarta, membahas Islamic Economic System Contribution on Nation Economic Development (Kontribusi Sistem Ekonomi Islam terhadap Pertumbuhan Ekonomi Negara dalam bingkai NKRI).
Panelis 5, Dr.H.Syukri Iska.M.Ag dari IAIN Batusangkar Indonesia, akan mengurai tentang Golden and Silver Currencies in International Monetery System (Mata Uang Emas dan Perak Dalam Sistem Moneter International)
Syukri Iska menyebutkan tujuan yang akan dicapai dslsm ini konferensi untuk menganalisis peluang dan tantangan sistem ekonomi Islam dalam menghadapi persaingan ekonomi global di berbagai negara, Khususnya Indonesia.
Syukri juga menjelaskan,konferensi ini juga diharapkan mampu memberikan kontribusi pemikiran kepada pihak-pihak pengambil kebijakan ekonomi agar mendukung penuh pertumbuhan dan perkembangan sistem ekonomi Islam khususnya yang ada di Indonesia.
Konferensi Internasional yang menjadi agenda tahunan (Annual conference) Pascasarjana IAIN Batusangkar ini, akan menampilkan 30 orang presenter dari kalangan akademis dan praktisi ekonomi Islam dari dalam dan luar negeri yang berpartisipasi sebagai presenter atau sebagai pemakalah paralel, mereka akan mengurai sub tema paralelnya adalah Islamic economic ‘ yang dikaitkan dengan Socialization in Plural Society, International Economic Political Constellation, International Legal Political Constellation, Study on Islamic Law Purity in Economy, Syariah Financial Institution Existence in Multicultural Society, Dynamics in Nation Economic Development, Halal Tourism: Its Contributive Opportunity on Nation Economic Development, People’s Economic Empowerment in National Economic, Semoga ikhtiar kecil yang dilakukan secara global dan berjama’ah ini akan bermanfaat bagi pengembangan ekonomi umat.
Ketua Panitia Pelaksana DR Nofrivulm MM didampingi Wakil Ketua Eficandra, M Ag dan Humas Syafrinal S M Kom menjelaskan, Konferensi akan diikuti 350 orang peserta berasal dari akademisi, peneliti, Bank Indonesia (BI), Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Dewan Pengawas Syariah (DPS), Praktisi lembaga keuangan syariah, Praktisi ekonomi, Pemerintah atau Decission Maker (pengambil kebijakan), mahasiswa, dan masyarakat. (Myt).