PALANGKARAYA l Detikkasus – Komandan Korem (Danrem) 102/Pjg Brigjen TNI Iwan Rosandriyanto,S.I.P., menghadiri acara Ngobrol Pemilu (Ngopi) Lintas Sektoral dalam rangka kesiapan pemilu tahun 2024 bertempat di Kantor KPU Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) Jl. Jenderal Sudirman No. 04 Palangka Raya, Senin (08/01/2024).
Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Kapolda Kalteng, Danrem 102/Pjg, Kasi Intel dan Kasi Ops Kasrem 102/Pjg,Kapenrem 102/Pjg, Asisten 3 Setda Prov. Kalteng, Kajati atau yg mewakili, Ketua KPU Prov. Kalteng, Ketua Bawaslu Prov. Kalteng, Kabinda atau yg mewakili, Perwakilan BAIS serta Jajaran KPU se Kab/Kota (daring).
Dalam kesempatan tersebut, ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalimantan Tengah Sastriadi memaparkan tentang tahapan proses pelaksanaan penyelenggaraan pemilu di wilayah Kalimantan Tengah,mulai dari jumlah jenis surat suara se Kalimantan Tengah pada pemilu 2024, serta Penayangan Video tentang tata cara pendistribusian logistik.
Sementara itu, ditempat yang sama Danrem 102/Pjg mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan oleh KPU Kalteng, adapun kegiatan hari ini yaitu kegiatan yang kedua ditahun 2024, kegiatan pertama sudah dilaksanakan ngopi bareng yang diinisiasi oleh Kapolda Kalteng.
Lebih lanjut, Danrem 102/Pjg menyampaikan bahwa TNI tetap memegang teguh netralitas TNI dan apabila di lapangan ternyata ada anggota atau hal-hal yang kurang pas ataupun bertentangan dengan aturan sebagainya tolong ditembusi dan dilaporkan.
“Pada momen tadi saya sampaikan ke jajaran ada beberapa poin di antaranya. Pertama, konsistensi dan komitmen bahwa TNI tetap memegang teguh netralitas TNI. Saya sudah perintahkan beberapa kali kepada para Komandan Kodim (Dandim) dan jajaran untuk membuat posko Pemilu, termasuk juga membuat posko pengaduan, posko pengaduan yang tujuannya apabila ada prajurit kami yang mungkin terindikasi melakukan pelanggaran.
“Kalaupun ada terjadi pelanggaran, maka proses hukumnya sesuai dengan aturan yang berlaku. Saya juga tadi sampaikan kepada jajaran untuk selalu berkolaborasi dengan Forkopimda atau tokoh masyarakat untuk sama – sama mensukseskan sehingga penyelenggaraan Pemilu bisa berjalan aman, damai dan lancar,” katanya saat diwawancarai awak media.
Dikatakannya, untuk kekuatan TNI di wilayah Korem 102/Pjg akan menggelar menyesuaikan dengan potensi wilayah, baik itu potensi yang ada hambatan atau ancaman, sedangkan kekuatan di tiap-tiap TPS nanti sifatnya fleksibel.
“TNI akan selalu memegang teguh netralitas dan kita akan membackup Komisi Pemilihan Umum (KPU) sehingga pelaksanaan Pemilu bisa berlangsung dengan aman ,nyaman,lancar dan damai,” pungkasnya. (D-01)