Pihak Balai Perkim Jambi Turun ke Kabupaten, Dikonfirmasi Diduga Pilih Bungkam

Tanjab Barat l Detikkasus.com – Untuk kedua kalinya pihak-pihak yang berwenang dipercayakan melakukan pengawasan dalam pekerjaan proyek Rehabilitasi dan renovasi sekolah dasar dan menengah yang berada di kabupaten Tanjung Jabung Barat Kamis 12 Oktober 2023.

Dikonfirmasi para awak media liputan Tanjab barat diduga milih Bungkam saat dikonfirmasi terkait proyek bersumber dana APBN Tahun anggaran 2023-2024 Senilai Rp 69.241.255.000.yang dilaksanakan CV

Sebelumnya terkait pekerjaan di lokasi SD Negeri 24 Kualatungkal, pihak konsultan Bungkam ketika dikonfirmasi tentang item pekerjaan.

Kini kembali terjadi pihak balai Prasarana pemukiman wilayah Jambi yang bungkam saat dikonfirmasi pihak media,Kamis (12/10/2023) sore.

Baca Juga:  Pj Sekda buka Musrenbang RKPD Tanjabbar Tahun 2025

Pasalnya,ada berapa pegawai yang sebelumnya mengangku dari pihak balai melakukan monitoring atau meninjau pelaksanaan proyek di SMPN 3 Kualatungkal, sekitar pukul 05 WIB dengan mengunakan seragam putih hitam, sedikitnya ada lima orang yang turun dari pihak balai tersebut,2 perempuan tiga laki-laki.

Sebelumnya salah satu pegawai dari balai di temui di lokasi proyek SMP Negeri 3 tersebut ketika disambangi mengatakan siap untuk di minta tanggapan”ya bisa nanti sama bapak yang satu lagi tunggu bapaknya lagi zoom meeting,”katanya kepada media.

Ironisnya sekian lama pihak media menunggu,namun pihak balai yang di maksud tidak muncul kemudian pihak media mencoba berupaya minta komentar kembali kepada petugas balai yang lainnya.tapi malah petugas yang sebelumnya mengatakan siap berikan komentar malah cepat -cepat pergi masuk mobil diduga menghindari pertanyaan dari media.

Baca Juga:  Wabup Tanjabbar ikuti Webinar Pemantapan Koordinasi Perencanaan Penyelenggaraan Pilkada Serentak

Terkait tingkah laku yang ditunjukan petugas balai tersebut yang kurang etis menimbulkan kecurigaan dan jadi tanda tanya bagi para rekan media, ada apa dengan pihak balai yang mana diduga enggan berikan komentar yang ingin di pertanyakan kepada pihak balai propinsi Jambi seputar pekerjaan yang ada di SMP negri tiga Kuala Tungkal pada hari Kamis 12/10/23 .

Kuat kecurigaan rekan media dalam proyek tersebut terjadi kejanggalan lantaran meterial kayu untuk pondasi yang digunakan tidak sama alias beda-beda sementara dalam kontrak yang tertulis di papan proyek sama.

Baca Juga:  Camat Parlilitan tinjau Banjir Bandang di Desa Sion Julu dan Sion Tonga

Seperti temuan berapa media pada pemasangan pondasi di SD Negeri 24 Kualatungkal ini waktu lalu,diduga kayu yang gunakan jenis kayu cerucup yang lazim digunakan pembangunan di Tanjabbarat.

Sementara bahan pondasi yang di gunakan pada pembangunan SMP Negeri 3 Kualatungkal mengunakan jenis kayu Gelam.pada secara geografis kutur tanah lokasi pembangunan sama tapi kenapa beda kayu yang digunakan?

Sampai berita ini diterbitkan pihak balai dan konsultan pengawas belum berhasil dikonfirmasi untuk memberikan tanggapan ataupun komentarnya.

(BEN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *