KAPUAS HULU I Detikkasus.com -, Wakil Bupati Kapuas Hulu Wahyudi Hidayat S.T membuka Workshop Edukasi Pencegahan Stunting pada pelajar SMP/MTS, SMA, SMK dan MA di Aula Dinas Pendidikan Putussibau Kalimantan Barat, pada Sabtu (07/10/2023).
Wakil Bupati Kapuas Hulu mengatakan bahwa keadaan gizi masyarakat Indonesia pada saat ini masih belum menggembirakan karena masalah stunting. Stunting akibat kekurangan gizi yang terjadi pada 1000 hari pertama kehidupan tidak hanya menyebabkan hambatan pada pertumbuhan fisik dan rentan terkena penyakit namun juga mengancam perkembangan kognitif yang akan berpengaruh pada tingkat kecerdasan dan produktivitas anak serta terjadinya gangguan metabolik yang berdampak pada resiko terjadinya penyakit degeneratif seperti diabetes melitus, hiperkoleterol, hipertensi bahkan stroke pada saat usia dewasa.
“Saya berharap adik-adik semua bisa mengikuti kegiatan workshop hari ini dengan baik sehingga dapat menambah pengetahuan dan pemahaman tentang stunting agar para siswa-siswi dapat menghindari pernikahan dini di usia remaja serta menjadi narahubung bagi teman-teman yang tidak mengikuti kegiatan hari ini,” ucap Wakil Bupati.
Wakil Bupati juga memberikan semangat dan mengajak anak bangsa untuk sama-sama mencegah stunting khususnya di Kabupaten Kapuas Hulu.
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Kabupaten Kapuas Hulu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kapuas Hulu, perwakilan dari Dinas Kesehatan Perlindungan Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Kapuas Hulu, para panitia dan anggota GOW Kabupaten Kapuas Hulu serta anak-anak peserta didik jenjang SMP/MTS, SMA, SMK dan MA sebanyak 66 orang dari kecamatan Bika, Kalis, Putussibau Utara dan Putussibau Selatan.
(Hadysa Prana)
Sumber : Diskominfo Kapuas Hulu
