Akibat Hujan Deras Longsor Kembali Tutupi Jalan Saruaso – Pagaruyung | Detik Kasus Sumatera Barat.

Rabu, 28 Juni 2017

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TANAH DATAR, Detikkasus.com – Akses jalan Saruaso – Pagauyung kembali ditutupi longsor yang diakibatkan hujan deras pada malam ini Rabu (28/6). Turunnya endapan tanah dari lokasi land clearing milik PT Rizano yang dua hari lalu pun sudah terjadi insiden seperti yang diberitakan Detikkasus.com dengan judul “Akses Jalan Saruaso – Pagaruyung Memprihayinkan”.

Dari pantauan Detikkasus.com dilapangan, insiden terjadi pada Rabu Malam sekitar pukul 20.30 wib, meski tak ada korban jiwa namun kejadian saat ini lebih besar dan luas dibandingkan beberapa hari sebelumnya.

Baca Juga:  Secara Rutin Personil Polsek Sawan Tingkatkan Pengawasan Pada Pasilitas Umum Cegah Gangguan Kamtibmas

Diketahui bahwa lahan tersebut milik PT Rizano yang diperuntukkan untuk mendirikan sebuah hotel. Hal ini dibenarkan oleh pemilik PT Rizano Haji Mas saat dikonfirmasi melalui selularnya malam ini oleh rekan wartawan Denting.co.id.

“Benar areal tersebut milik Rizano yang rencananya akan dibangun hotel setelah dana dari investor masuk,” ucap Haji Mas.

Begitu pun saat awak media dari denting.co.id menyinggung bahwa pengolahan lahan (land clearing) belum memiliki izin prinsip dari Bupati Tanah Datar, hal ini pun dibenarkan Haji Mas tentang izin prinsip dan bahkan izin lingkungannya.

Baca Juga:  Pemkab Humbang Hasundutan Terima 333 Unit Program BSPS-Detik Kasus Sumut.

Namun ia menampik jika insiden yang terjadi adalah tanggungjawab pihak Rizano, malah Haji Mas mengatakan jika itu merupakan tanggungjawab Dinas Pekerjaan Umum.

“Mengapa Dinas PU tidak membuat saluran riol disepanjang jalan tersebut, sehingga air hujan yang datang luber kejalan, ini merupakan tanggungjawab mereka (PU), bukan kami,” tandas Haji Mas kepada Ifan dari denting.co.id.

Saat di konfirmasi pada Ketua Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah (BKPRD) Tanah Datar Drs.Hardiman E, mengatakan bahwa pihaknya akan menindak tegas atas kelalaian yang dilakukan Pihak PT Rizano.

Baca Juga:  ORMAS FPR Segera Menyampaikan Laporan Tertulis Ke KPK-RI

“Pihak Rizano tidak bisa lepas tangan atas kelalaian kerja yang terjadi, kami akan menindak tegas sesuai dengan Permendagri nomor 50 tahun 2009,” ucap Sekda Tanah Datar. Tetapi apakah Sekda tanah datar akan mampu menindak tegas pihak PT Rizano yang selama ini diduga ada pembiaran. Sebab sudah ada akses jalan yang rusak oleh kendaraan dum truk yang mengangkut tanah dari lokasi PT. Rizano melalaui jalan bendungan bukitgombak…(Meriyanto).

Berita Terkait

KPU Pulang Pisau Gelar Kegiatan Jalan Sehat
Nurul Alfida Fakultas Hukum UBB Angkat Bicara Soal Pengamen Di Jalanan
“Mengapa Pernikahan Dini Masih Marak?” Sebuah Pertinjauan terhadap Remaja dan Masyarakat Indonesia
Kepengurusan DPK Maliku, Sektor Desa Talio & Sektor Desa Dandang Resmi di Kukuhkan DPD Fordayak Pulang Pisau
SAPA “Fauzan Adami”, Menyampaikan Keprihatinannya Terhadap Fenomena Keterlibatan Oknum PNS.
Dugaan Sistem Management Rumah Sakit Umum PT Cut Mutia Medica Nusantara Regional 1 Langsa.
Hasil Pekerjaan Proyek Pengaspalan Peningkatan Jalan Damai Gampong Baroe
Dit-Samapta Polda Aceh, Kembali Bagi Sembako Dalam Kegiatan “Jum’at Berkah”

Berita Terkait

Minggu, 17 November 2024 - 17:07 WIB

KPU Pulang Pisau Gelar Kegiatan Jalan Sehat

Minggu, 17 November 2024 - 12:25 WIB

Nurul Alfida Fakultas Hukum UBB Angkat Bicara Soal Pengamen Di Jalanan

Minggu, 17 November 2024 - 11:57 WIB

“Mengapa Pernikahan Dini Masih Marak?” Sebuah Pertinjauan terhadap Remaja dan Masyarakat Indonesia

Minggu, 17 November 2024 - 11:09 WIB

Kepengurusan DPK Maliku, Sektor Desa Talio & Sektor Desa Dandang Resmi di Kukuhkan DPD Fordayak Pulang Pisau

Minggu, 17 November 2024 - 00:38 WIB

Dugaan Sistem Management Rumah Sakit Umum PT Cut Mutia Medica Nusantara Regional 1 Langsa.

Berita Terbaru

Uncategorized

KPU Pulang Pisau Gelar Kegiatan Jalan Sehat

Minggu, 17 Nov 2024 - 17:07 WIB