SINGKAWANG I Detikkasus.com -, Ketua Pimpinan Wilayah Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Provinsi Kalimantan Barat Drs. H. Ria Norsan, M.M., M.M., yang juga merupakan Wakil Gubernur Kalimantan Barat dengan didampingi Istri Hj. Erlina,S.H., M.H., melantik Pengurus Daerah IPHI Kota Singkawang Masa Bhakti 2022-2027 di Aula Kantor Walikota Singkawang, Sabtu (5/8/2023).
“Selamat kepada bapak ibu Haji dan Hajah yang baru saja dilantik dan mudah-mudahan nanti dapat menjalankan tugasnya/amanat yang diberikan dengan sebaik-baiknya, setulus-tulusnya dan seikhlas-ikhlasnya. Kenapa saya mengatakan setulus-tulusnya dan seikhlas-ikhlasnya, karena IPHI ini adalah organisasi sosial yang bersifat keagamaan, jadi bukan organisasi yang mencari suatu keuntungan. Jadi organisasi ini bersifat sosial,” terangnya.
Dijelaskannya kembali, bahwa IPHI ini juga bukan organisasi politik dan organisasi yang mencari keberkahan dunia dan akhirat.
“Maka yang kita pikirkan sekarang bagaimana kita pulang kampung (akhirat) ada bekal untuk kita bawa, karena kalau kita pulang kampung tidak ada bekal percuma. Jadi kita berkecimpung dalam organisasi IPHI ini tidak lain adalah bagaimana kita mempersiapkan diri. Jadi Haji dan Hajah yang kita peroleh di Mekah dan Madinah kurang lebih 40 hari dan pulang membawa gelar haji dan Hajah. Inilah yang kita jaga bagaimana kemabruran haji/Hajah yang kita peroleh kita jaga sampai akhir hayat kita,” terang Wagub Kalbar.
Dirinya juga menjelaskan bahwa IPHI merupakan kelompok umat yang mengajak kepada kebaikan – kebaikan.
“Sekelompok umat yang mengajak untuk berbuat kebaikan menyeru untuk kebaikan dan mencegah kemurkaan, mudah-mudhana IPHI menjadi orang yang beruntung nantinya dan Insya Allah mendapatkan Surganya Allah,” tuturnya.
Dalam kegiatan tersebut turut dihadiri beberapa anak yatim piatu yang berasal dari panti asuhan yang ada di Kota Singkawang dengan diberikan donasi/bantuan dari Pengurus IPHI Provinsi Kalimantan Barat.
“Bapak doakan mudah-mudahan anak-anak sehat walafiat menjadi anak yang Sholeh dan Sholeha dan nantinya berhasil dalam menuntut ilmu kebaikan,” ungkapnya.
Tak hanya itu, Mantan Bupati Kabupaten Mempawah dua periode ini juga mengingatkan kepada seluruh pengurus IPHI untuk selalu memuliakan anak-anak yatim/piatu yang ditinggalkan orang tuanya (tidak memiliki orang tua lagi baik ayah maupun ibu), dimana umumnya anak – anak tersebut masih dibawa umur dan masih perlu bantuan dan perhatian bersama.
“Kalau bukan kita, siapa lagi yang mau membantu mereka dan kalau bukan sekarang kapan lagi kita untuk bergerak membantu mereka. Maka saya mengajak bapak ibu sekalian sisihkanlah sebagian rezeki kita dijalan Allah untuk membantu mereka dan mudah-mudahan kita ikhlas memberikan sebagian harta kita kepada mereka sehingga mereka nanti bisa melanjutkan pendidikannya dan bisa menjadi orang berpendidikan dan memperhatikan kita disaat yang akan datang nanti. Ini harapan kita,” tutupnya.
(Hadysa Prana)
Sumber : Adpim Prov Kalbar
