Aceh Utara |Detikkasus.com- Menyisir serta terpantaunya dengan cepat tentang persoalan hukum terhadap dokumen AJB yang dipegang oleh samsulbahri seorang PNS/Kepala SD yang sangat menyolok baik dengan ukuran dan tanda tangan dalam dokumen tersebut, serta telah pernah dipertanyakan didepan kanit reskim polsek nisam aiptu efrizal, SH oleh muhammad nasir, ST.,MM sebagai pihak yang diadukankan oleh Samsulbahri saat gelar perkara tahun 2022. namun kanit reskim polsek nisam dibawah polres lhokseumawe tersebut hanya diam dan tersenyum.
Terkait penemuan permainan mafia tanah dan telah terjadi kejanggalan pada dokumen AJB yang dipegang samsulbahri tahun 2011 sesuai dengan pemberitaan sebelumnya dihalaman web media detikkasus.com pada https://detikkasus.com/dugaan-adanya-desas-desus-ingin-menguasi-aset-sekolah-oleh-gechik-desa-gampong-binjee/ Dugaan Adanya Desas Desus Ingin Menguasai Aset Sekolah Oleh Gechik Desa Gampong Binjee.
Namun setelah ditelusuri dengan teliti diduga telah terjadi pemalsuan tanda tangan yang sangat menyolok didokumen AJB yang dipegang oleh samsulbahri banyak tidak sesuai dengan pendapatan arsil tanah pada AJB tahun 1998, dengan ukuran dan luasnya, ini telah dimainkan oleh mafia tanah pada tahun pembelian di 2011, naun saat ini yang menjadi sekretaris geuchik binjee adalah ayahnya samsulbahri yang berinisial M. Yusuf Meudehak, namun saat perkara tanah tersebut bersengketa dengan sekolah SMKS KKesehatan Ypunara, m. yusuf meudehak meninggal dunia di 2022.
Dari penelusuran pada dokumen AJB tahun 1998 milik m. jafar ismail dengan luas ± 200 M2, terus menurut keterangan istrinya m.jafar ismail tanahnya tersebut telah dijual oleh suaminya (Alm. m.jafar ismail) kepada m.yusuf medehak tahun 2011. namun anehnya yang tertera AJB 2011 atas nama samsulbahri bukan atas nama m. yusuf meudehak, dan ganjilnya lagi di AJB 2011 ukuran dan batas berubah drastis menjadi ± 655 M2. Sangat ajaib jika dibuat perhitungan matematikanya sungguh tidak bisa didapat angkanya mengelumbung tiga kali lipat lebih.
Untuk memuluskan permainannya, tanah tersebut yang dibuat AJB 2011 terus dijual kembali kepada abang iparnya yaitu AJB 2013 yang dipegang oleh afifuddin, se suaminya yusniah, S.Pd yang merupakan pedagang di keude krueng geukueh kecamatan Dewantara, sedangkan kakak kandung samsulbahri sendiri yang bernama yusniah, S.Pd adalah guru PNS pada MAN dewantara.
(Abunas Ka.Biro Lhokseumawe)