Mengenal Lebih Dalam Sedekah Bumi di Kampung Samin Bojonegoro

BOJONEGORO l Detikkasus.com – Sedekah Bumi atau nyadran dalam istilah Samin bisa juga disebut Gemblang (Gembelake Sanak kadang * jawa ) atau (Red* Kumpulnya saudara). Acara ini digelar setiap habis panen raya / tepatnya pada hari Minggu pahing dengan acara makan – makan mulai dari siang sampai malam hari, dan dihari Senin pon diadakan tasyakuran atau bancaan dirumah kepala Dusun (Kasun).

Gemblang atau sedekah bumi adalah wujud syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan Rizki kepada hambanya dari hasil bumi melalui bercocok tanam, Seperti warga Dusun Jepang Desa Margomulyo Kecamatan Margomulyo Kabupaten Bojonegoro, Minggu
12/3/2023 siang.

Baca Juga:  TASYAKURAN DI KEDIAMAN KEPALA PERWAKILAN JEJAKKASUS / DETIKKASUS JAWA - BALI, TEDDY SYACHRUDDIN.

Sedekah Bumi tersebut bertujuan untuk bersedekah makanan kepada sanak saudara agar bisa berkumpul makan bareng /bersama, Selain makan bersama Gemblang juga bertujuan agar saudara – saudara tidak ada yang hilang dan tetep terjalin silaturahmi dengan baik.

Lalu lalang warga berjalan dari rumah ke rumah layaknya di hari raya idul Fitri. Namun untuk warga Margomulyo Kususnya warga Dusun Jepang Ajaran Samin ini melakukan pesta adat tersebut sudah turun temurun dilakukan sejak dari jaman dulu.

Baca Juga:  Dandim 0103/Acut, Ketua DPRK Kabupaten Aceh Utara Dan Pimpinan Depo Pertamina Sinergi Peduli Bencana Banjir

Seperti yang di sampaikan Bambang Sutrisno Generasi ke V dari Samin Suro sentiko kepada media ini menyampaikan, “Pesta ini dilakukan sudah turun temurun dari mbah Surosentiko atau generasi pertama samin, Selain rasa wujud Syukur kepada Yang Kuasa bersedekah makanan atau hasil Bumi.
Dan selain keluarga atau kerabat yang datang siapapun bisa menikmati hidangan tersebut, bahkan dari rumah kerumah makanan siap saji sudah disiapkan,” Tuturnya.

Baca Juga:  Kapolres Pidie Jaya  Pimpin Konferensi Pers Akhir Tahun 2022

Masih Bambang, “Biasanya kalau acara Gemblang atau sedekah bumi diadakan setelah panen atau tepatnya pada hari Minggu pahing dengan acara makan makan, sedangkan untuk hari Senin pon diadakan acara tasyakuran atau bancaan di rumah Kasun,” Pungkasnya.

(Andri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *