Banda Aceh |Detikkasus.com -Customer J&T mengeluh, terhadap awak media detikkasus.com/online ini. Dua kali bolak-balik tanpa membawa hasil, customer service yang buruk membuat pelanggan kecewa.
Pasalnya, outlet J&T lamtemen timur kecamatan jaya baru kota banda aceh. Pada 11 maret 2023 dini hari, sebagai pelanggan J&T yang telah kecewa. Berinisial sering disebut ibuk ER, yang bertempat tinggal warga di punge blang cut kecamatan jaya baru kota banda aceh 10/03/2023.
Dalam pantauan, oleh awak media detikkasus.com ini. Memiliki kronologis permasalaham, pada hari sabtu dini hari sekitar pukul.15.30.wib -/+ (telah mendapatkan panggilan) dari petugas pengantaran barang dari J&T itu. Untuk berlanjut ingin mengetahui keberan alamat dan barang pesanan juga GOT TO THE PLACE tersebut, maka berinisial disebut ibuk ER itu. Mencoba melakukan konfirmasi kepada yang bersangkutan tersebut, maka dikarenakan berinisial disebut ibuk ER itu sedang tidak berada ditempat (lagi tidak dirumah)
Masih dalam kronologis cerita, berinisial disebut ibuk ER. Terdengar dalam kronologis tersebut, dirinya sedang lagi ikut kegiatan MAJELIS RUTIN di darussalam aceh besar sehingga tidak bisa menerima paket di waktu itu.
Maka, disebut ibuk ER. Meminta kepada petugas pengantaran barang supaya barangnya di titip di outlet J&T terdekat, dengan secara kebutulan. Pihak dari.petugas J&T yang terdekat dengan kediaman ibuk ER adalah outlet J&T lamtemen timur kecamatan jaya baru kota banda aceh.
Permintaan dari ibuk ER, agar dapat di tindak lanjuti oleh petugas lapangannya. Yaitu, paketnya sudah dititip ke kantor untuk dibawa ke outlet terdekat. Selang beberapa hari kemudian masuklah pesan tersebut, leeat melalui WhatsAppnya.”Assalamualaikum kami ini dari J&T exprees banda aceh mau konfirmasi paket bahwa paket nomor RESI 1169226338 atas nama berinisial ER, apa benar paket ibuk/bapak. Dan saya sudah sampai di kantor J&T lamtemen ya.. terima kasih (CS J&T)l pada sekitar pukul.11.38.wib 5/3/2023, waalaikum salam .. insyaallah sore saya ambil karena lagi tidak ada kendaraan dirumah. Sambut balasnya ibuk ER itu, sekitar pukul.20.10.wib, berlanjut.
Ibuk ER pun, langsung mendatangi kantor J&T exprees lamtemen timur terlihat beberapa karyawan duduk di meja monitor dan di kursi tunggu. Karena semua lagi sibuk, ibuk ER pun bingung mau berkonfirmasi sama siapa, yang di monitor sibuk lihat komputer yang di kursi sibuk main Henphon, lewatlah salah satu karyawan dari luar kedalam memberi kode keteman yang duduk di tempat palayanan “ADA PELANGGAN LAYANI DULU” kata petugas dari J&T itu. berlanjut, petugas J&T langsung meminta nomor resi berhubung ibuk ER tidak membawa hendfone (HP) jadi tidak tahu nomornya.
Kalo tidak ada nomor RESI tidak bisa di cek buk barang yang masuk ya ngak mungkin di bongkar satu persatu (jelas CS J&T) tersebut, oo..ya sudah saya minta nomor whatsApp. Yang disinilah nanti buk kirim nomor RESInya, pintanya ibuk ER. Ooo.. tidak bisa buk kami tidak sempat baca whatsApp, ibuk pekerjaan kami bukan hanya whatsApp ibuk. Ada di nomor paling bawah, tutur CS J&T itu.
Karena tidak ada solusi ibuk ER bergegas keluar menuju kediamannya, teringat ada anak BAYI dirumah yang lagi tidur maka ibuk ER memutuskan untuk esok hari (cerita ibuk ER ke suaminya) jurnalis di media detikkasusu.com
kebutulan ke esokan hari nya ibuk ER ada agenda silaturrahmi dengan keluarga dan menjenguk orang sakit sehingga tidak sempat mengecek lagi paket di J&T lamtemen .
Rabu tanggal 8/03/2023 pihak cs J&T mengirim pesan lagi “ assalamualaikum bapak/ibuk paket jangan lupa di ambil ya..terima kasih sekitar pukul.10.35.wib, pada sore hari ibuk ER mendatangi lagi kantor outlet J&T lamtemen timur.
Sampai di J&T terlihat karyawan semua pada sibuk dii meja editor sibuk dengan komputer dan di bangku sibuk dengan henphon jadi bingung mau konfirmasi sama siapa..!!
Sesudah menunggu beberapa menit tidak ada yang menyapa atau bertanya maka ibuk ER memutus kan untuk pulang dari pada celengak celengok serpeiti orang kesasar mending pulang saja (putus buk ER).
Karena kesal sudah bolak balik dua kali ke J&Toutlet lamtemen timur tidak ada hasil, paket tidak bisa di ambil waktu terbuang sia-sia. Maka diceritalah ke suaminya dengan wajah kesal dan marah juga sambil dongkol sesudah semua di ceritakan ke suami, tempat tampung amarah maka ke esokan harinya sekitar pukul.09.23.wib tanggal.10/03/2023 dipagi hari T.ras (suami ibuk ER ) mendatangi kantor J&T setempat dengan tujuan “ MENGKONFIRMASI TINGKAT PELAYANAN YANG DI TERAPKAN DI PERUSAHAAN J&T EXPREES OUTLET LAMTEMEN TIMUR TEMPAT, kebetulan penanggung jawab outlet J&T tidak ada bersamaan dengan suami Buk ER, langsung minta waktu sebentar ada hal mau di tanyakan, kata-kata iya keluar dari mulut penanggung jawab J&T outlet lamtemen timur yang bernama (FD) tanpa ada kepastian, sesudah menunggu 30 menit lebih (FD) tidak keluar-keluar dari ruangan dalam maka T.RAS minta tolong ke CS untuk memanggil (FD) selaku penanggung jawab.
T.Ras adalah suami dari IBUK ER sekaligus jurnalis awak media detikkasus.com, sudah berupaya melakukan konfirmasi yang terbaik. Namun, pihak tingkat pelayanan di J&T yang sudah membuat kecewa terhadap pelanggan yang telah memesan barang asal online. Yang ada di outlet J&T lamtemen timur itu.
Waktu konfirmasi dengan FD rasa cuek dan tidak ada urusan di perlihatkan, pertanyaan sudah tiga kali media ajukan “kami mau KONFIRMASI TINGKAT PELAYAN YANG DI TERAPAKAN DI PERUSAHAAN J&T INI MANA” karena dalam dua hari ada pelanggan yang kecewa atas palayanan sudah dua kali bolak bali tidak ada hasil.
Pertanyan ini awak media detikkasus.com ini bersama keluarganya dari ibuk ER “mengulang sampe tiga kali, karana FD tidak menguasai isi misi perusahan dan tidak tahu tingkat pelayanan yang di terapkan maka JUNALIS pikir wajar saja pelanggan kecewa pelayanan yang konyol yang dimiliki sebahagian karyawan pada hal perusahan memiliki SERVICE EXCELLENT terhadap pelanggan , baik itu kesopanan , ramah , senyum, sapa adalan hal lumrah yang perlu di kuasi oleh karyawan yang melayani jasa pelayanan.
Pantesan Ibuk ER mendapat pelayan BAD SERVICE terlihat penanggung jawab aja tidak paham gimana mau menerpakapkan good service kalo suptansi pelayanan tidak faham.
Dalam hal ini bukan perkara Nailai barang tapi perkara kualitas pelayanan.
Bukan pula pekra barang tapi kuantitas kepercayaan yang mesti dijaga
Bukan masalah berapa nilai uang tapi waktu orang yang sudah sia-sia, tidak melihat siapa yang hebat tapi rasa tanggung jawab terhadap barang orang yang harus di terapkan.
(Rasyidin Kordinator Aceh)