Banda Aceh | Detikkasus.com – Ketua yayasan lembaga bantuan hukum iskandar muda aceh (YLBH Iskandar Muda Aceh), Muhammad Nazar,S.H minta kejaksaan tinggi (KEJATI) aceh segera periksa pejabat pelaksanaan teknis kegiatan (PPTK) rekanan konsultan pengawas, gedung BAPPEDA kabupaten aceh utara, yang sampai saat ini gedung yang menghabiskan anggaran milyar rupiah belum selesai.
Gedung BAPPEDA anggaran tahun 2022 itu yang berposisi di kawasan landing, jalan medan-banda aceh diduga pengerjaan yang asal jadi dan sangat tidak sesuai dengan harga yang dinilai milyaran rupiah itu perlu diperiksa secepatnya, ujar muhammad nazar,S.H kepada sejumlah kalangan wartawan/jurnalis awak media online, sabtu 25/02/2023 di banda aceh.
Lebih lanjut. Nazar menyebutkan,”pekerjaan pembangunan gedung BAPPEDA aceh utara itu baru mencapai 90% pengerjaan dan sudah mati kontrak kerja pada tanggal 30 desember 2022 lalu.
Proyek gedung BAPPEDA kabupaten aceh utara di landing, terlihat jelas dari tembok dinding dalam pengerjaannya jauh dari kata rapi begitu juga dengan pemasangan atap seng bergelombang dan dikuatirkan akan cepat bocor, ujar nazar.
Lanjut nazar lagi, kita minta kejaksaan tinggi (KEJATI) aceh agar semua pihak yang bersangkutan di dalam proyek tersebut segera diperiksa,”tutup nazar.
Yang lebih parahnya lagi, pada sebelumnya. Sempat pernah terjadi terbitan pemberitaan di beberapa media online. Salah satunya di media online ini, yang berjudul dan situs webnya. kejati aceh diminta periksa perusahaan pekerja gedung BAPPEDA aceh utara belum selesai dikerjakan, https://detikkasus.com/kejati-aceh-diminta-periksa-perusahaan-pekerja-gedung-bappeda-aceh-utara-belum-selesai-dikerjakan/ terbitan pada tanggal 23 febriari 2023 beberapa hari lalu.
Dan awak media detikkasus.com ini. Sempat pernah melakukan langsiran hasil terbitan berita dimedia ini juga ke chat whatsappnya beberapa orang pejabat dikantor pupr aceh utara, serta awak media detikkasus.com tersebut. Mempertanyakan juga sekaligus berkonfirmasi kepada salah seorang dari pihak pejabat kantor pupr berinisial muhammad ja’far hasibuan bersama dengan salah satu seorangnya lagi dengan pejabat puprnya berinisial muhammad.
Tentang adanya pemberitaan dibeberapa media online, terkait pemberitaan gedung bapedda kabupaten aceh utara. Namun ke dua (2) peiabat yang bertugas dikantor pupr pemerintahan kabupaten aceh utara tersebut, terkesan membungkam nyaris tak berkomentar juga tidak membalas apa pun yang terpantau oleh awak media detikkasus.com ini pada 24/02/2023 sekitar pukul.08.26.wib hanya dapat dilihat saya oleh pihak mereka, beberpa hari yang lalu.
(Mas K Pur-Abunas-Abel Pasai/Team)