Aceh | Detikkasus.com -Pemerintah Kabupaten Aceh Utara masuk ke dalam 10 besar Indeks Inovasi Daerah dalam Provinsi Aceh, dengan katagori Inovatif.
Penilaian tersebut sebagaimana data yang dikeluarkan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) pada 30 Januari 2023 untuk indek inovasi terhadap daerah Provinsi, Kabupaten dan Kota tahun 2022. Dalam daftar tersebut Kabupaten Aceh Utara meraih peringkat ke-7 di antara seluruh kabupaten/kota yang ada di aceh.
Kepala bappeda kabupaten aceh utara M Nasir, SSos, MSi, mengatakan Pemkab Aceh Utara terus berusaha untuk meningkatkan Indek Inovasi Daerah (IID) sebagaimana yang tersebut dalam Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2017 tentang Inovasi Daerah. Hal ini merupakan suatu kewajiban bagi Pemerintah Daerah untuk menciptakan Inovasi di daerahnya masing-masing. “Salah satu tujuannya adalah untuk meningkatkan kinerja penyelenggaraan Pemerintah Daerah,” ungkap M Nasir, jumat, 3 februari 2023.
Kata dia, berdasarkan surat Kepala Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri Nomor 10/398/BSKDN tanggal 30 Januari 2023 tentang Pengukuran dan Penilaian Indek Inovasi Daerah, bahwa Indek Inovasi Daerah Kabupaten Aceh Utara pada tahun 2022 memperoleh nilai indeks 44,26 dengan kategori Inovatif.
“Sedangkan pada tahun 2021, Aceh Utara baru sanggup meraih nilai indeks sebesar 25,54 dengan kategori Kurang Inovatif, ini artinya Indek Inovasi Daerah di Kabupaten Aceh Utara meningkat sebesar 18,72 poin dan semakin membaik dari tahun sebelumnya,” jelas Nasir, didampingi oleh Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan Muhammad Taufieq, SE, MSE.
Pada kesempatan itu, M Nasir menyampaikan terimakasih kepada semua pihak, tim jajaran Bappeda, para Perangkat Daerah, dan kepada Pimpinan Daerah, yang telah mendukung dan berpartipasi dalam meningkatkan inovasi di daerah berjuluk Bumi Pase ini.
M Nasir juga menyampaikan terima kasih kepada Direktur Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL) beserta Tim Geopolymer and Green Technology Research Center selaku mitra kerja Bappeda Aceh Utara yang selama dua tahun terakhir menjalin kerja sama yang baik, khususnya dalam melakukan penelitian dan inovasi yang berkaitan dengan UMKM dalam wilayah Kabupaten Aceh Utara.
“Harapan kita pada tahun 2023 ini Kabupaten Aceh Utara dapat lebih meningkat lagi nilai indeksnya, sehingga bisa memperoleh kategori Sangat Inovatif nantinya,” harap Nasir.
(Abel Pasai)