Mabes Polri – Polda Jatim – Polres Mojokerto :detikkasus.com.com – Kawasan di luar halaman pemakaman Troloyo, Trawulan Kabupaten Mojokerto, di padati ribuan berbagai masyarakat umum menyambut kirab Haul Syeh Jumadil Kubro. Haul penyebar agama islam di masa kejayaan Majapahit ini di warnai dengan rebutan sedekah hasil bumi.
Dalam kirab ini unsur dari berbagai zaman Majapahit hindu, Budha dan islam, serta penganut animesme dan di namisme turut erpartisipasi, hal ini sesuai kondisi kerukunan umat beragama pada zaman itu.
Kirab di mulai dari pendopo Agung Majapahit ke makam Troloyo, warga mengarak semua hasil bumi yang di tata srperti gunungan pala wija, selain itu tumpeng ukuran raksasa juga di arak mengilingi peninggalan kerajaan Majapahit.
menurut titin (35)warga setempat kirab ini sudah ada sejak pada zaman dulu dirinya menyakini, jika memakan Hasil sedekah dan tumpeng itu bakal amet muda, selain itu bakal mendapat barokah dari Mbah Jumafil Kubro katanya kamis (5/10/2017)siang
wakil bupati Mojokerto Pungkasiadi mengatakan destanasi kita amati Budaya dan Religi yang kita ketahui bersama Sheh Jumadil Kubro adalah yang tua ayahnya atau Mbahnya sunan Ampel.
yang jelas kita ingin tingkatkan Islam kita, kita ingin uri uri yang ada di sini kita tingkatkan. (Sim).
