Langsa l Detikkasus.com – Sungguh malangnya nasib kehidupan masyarakat pengguna badan jalan artenatif tepatnya dikebun baru ptpn.1 langsa.
Akibat adanya pembangunan jembatan kebun baru itu, seputaran ptpn.1 langsa. Pada saat musim hujan atau cuaca yang sangat extrime diakhir tahun ini, badan jalan arternatif itu. Layak kubangan kerbau saat dilintasi oleh masyarakat pengguna badan jalan arternatir, dalam hal itu juga setelah terjadinya badan jalan layaknya kubangan kerbau siapa yang akan bertamggung jawab.
Dan juga, apa tindakan oleh pihak pj walikota langsa. Akibat adanya pihak rekanan pelaksana abaikan hal semui itu, serta juga dugaan tak ikuti aturan dari pihak kantor dinas pupr pemko langsa. Terkesan pula, diduga pihak rekanan pelaksana tersebut membuat aturannya sendiri.
Kali ini, yang harus patut kita dengar dari salah seorang pihak kantor dinas pupr kota langsa. Dengan koomentarnya, melalui telepon selular whatsappnya melontarkan. Terkesan sudah tak sanggup lagi memberikan arahan dan pembinaan ke pihak rekanan kontraktor pelaksana dari cv bintang nusa abadi yang memiliki nilai kontrak pekerjaan jembatan kebun baru tersebut.
Dengan nilai anggaran dana sebesar sekitar Rp.1.541.800.000. Asal Doka tahun 2022,”coba bapak banyakkan. Kami saja orang pihak kantor dinas pupr kota langsa saja, sudah cukup capek. Untuk mengarahkan pihak pelaksana itu, dengan juga dengan pihak pptk proyek jembatan yang sedang dikerjakan oleh pihaknya itu saja. Juga mereka tidak mau dengar, makanya kami pihak dinas pupr kota langsa sudah tidak mau pedulikan. Paling yang bermasalah pihak rekanan tersebut. Kalau kami di tanya nanti, kami bisa bilang. Pihak rekanan cv bintang nusa abadi, tidak mau dengar cerita atas intruksi yang kami sampai. Bahkan pihak rekanan itu, membuat aturannya senditi dari bidang yang dia kerjakan. Dia mana ada pikirkan bagaimana untuk masyarakat pasilitas badan jalan arternatif,”ujarnya kepada awak media detikkasus.com tersebut, dini hari minggu 18/12/2022 sekitar pukul.15.03.wib.
Berlanjut, masih kata komentar dari salah seorang pihak kantor dinas pupr kota langsa. Penyampaian olehnya melalui chat whatsappnya yang telah diterima oleh awak media detikkasus.com ini,”Ini yg gawat bos. Imbas jmbtn ga siap2, hancur jalan. Pihak RSCM & PTPN.1 sudah resah, jmbtn tu yg parah.. Ga peduli dgn warga pengguna jalan. Harusnya jalan alternatif diperbaiki untuk kelancaran lalulintas warga & keluarga pasien yg dirawat di RSCM, pihak pelaksana jembatan harusnya bertanggungjawab untuk hal ini.”cetusnya berinisial I sebagai pihak kantor dinas pupr kota langsa, mengulaskan keluhan lewat chat whatsappnya kepada awak media detikkasus.com menerimanya. Dini hari juga sekitar pukul.13.31.wib, sebelum awak media detikkasus.com menghubungi pihak nara sumber itu.
Menurut, bung rusli karo-karo selaku sesepuh lembaga badan peserta hukum reclaseering indonesia (L.BPH-RI) untuk negara & masyarakat komisariat wilayah (komwil). Menanggapi keluhan dari masyarakat pengguna badan jalan arternatif kebun baru kota langsa itu. Yang kini sedang dalam proses pembangunan jembatan, mengomentari dengan tegas.”Ada pun cerita dan komentarnya, dari pihak pelaksana tersebut. Seharusnya lebih mementingkan kebutuhan dan pasilitas milik masyarakat, baru bisa dipikirkan kepentingan proyek yang bisa dilaksanakan. Kalau sudah seperti ini apa yang hatus bisa yang bisa dipertanggung jawabkan,”tegas bung karo-karo demikian yang disampaikan. Dini hari, minggu 18/12/2022 sekitar pukul.19.28.wib.
(Bung-Purba/Kaperwil-Aceh)