Bojonegoro l Detikkasus.com – Begitu banyak program perintah untuk terus melakukan peningkatan kualitas sumber daya manusia, begitu banyak pula program pemerintah yang telah di gelontorkan untuk membangun desa yang lebih maju.
Open Defecation Free (ODF) adalah kondisi ketika setiap individu dalam komunitas tidak buang air besar sembarangan, dan ODF adalah salah satu Program Pemerintah Kabupaten Bojonegoro yang saat ini telah banyak dilaksanakan oleh Desa.
Lewat Bantuan Keuangan Khusus Desa (BKKD) Kabupaten Bojonegoro terus menerus gelontorkan program bantuan tersebut.
Dari beberapa kecamatan dan ratusan desa yang ada di Kab. Bojonegoro, Kecamatan Tambakrejo, Desa Tambakrejo adalah salah satu Desa dan Kecamatan yang mendapatkan manfaat bantuan ODF hingga 100 Unit/Bangunan.
Dengan alokasi Bantuan Keuangan Khusus Desa (BKKD) hingga 1.000.000.000 tersebut Desa Tambakrejo terus melakukan pembangunan ODF agarasyarakat Desa Tambakrejo tidak lagi buang air sembarangan.
Kepala Desa Tambakrejo Basiman Mengatakan “Desa Tambakrejo adalah satu dari ratusan desa di kabupaten Bojonegoro yang menerima bantuan ODF dari Pemerintah Kabupaten Bojonegoro lewat Bantuan Keuangan Khusus Desa (BKKD) dan bantuan ini bukan pertama kalinya Desa ini dapatkan, dan bantuan ODF kali ini saya kira cukup bagus karena warga juga terbukti sangat senang dengan adanya bantuan pembanguan ODF tersebut, dan mengenai bantuan ODF kali ini kami memberi kebebasan kepada warga bagaimana enaknya dalam pelaksanaan, karena banyak warga yang ingin membangun ODF ini secara pribadi ya kami persilahkan dan kami siapkan semuanya untuk material dan yang lain sesuai dengan kebutuhan dan RAB yang telah tertera dan jika mendapati masih banyak material yang berserakan atau bahkan belum terbangun itu bukan salah kami Karna kami, karena pembangunan yang di kerjakan oleh tenaga kami semuanya sudah selesai dan bisa di manfaatkan”. Ungkapnya.
SAKIP (65) dan Watini (70) warga Desa Tambakrejo Mengaku sangat senang telah mendapatkan bantuan ODF tersebut.
“Saya sangat senang sekali pak dengan adanya bantuan tersebut karena kami memang tidak punya dan bangunannya pun juga tidak asal – asalan, terima kasih pak kades dan terima kasih Pemkab Bojonegoro telah memberikan bantuan kepada kami sehingga kami tidak buang air sembarangan lagi”. Ucapnya sambil tersedu. (Andri)