Propinsi Jatim – Kabupaten Jember, detikkasus.com – Mengapa 1 Oktober diperingati Hari Kesaktian Pancasila.
Yaitu telah terbukti bahwa Pancasila itu ampuh dan berhasil menghalau dan menumpas komunis dan Partai Komunis Indonesia (PKI) dari muka bumi Indonesia dan menyelamatkan bangsa Indonesia dari kehancuran pada percobaan kudeta PKI tahun 1965, Peringatan Hari Kesaktian pancasila itu sendiri bertujuan mengkokohkan kewaspadaan Bangsa Indonesia dari ancaman komunis melalui PKI yang ingin Mengulingkan Pancasila.
Seperti yang dilakukan di Kabupaten Jember pada Peringatan Hari Kesaktian pancasila 1 Oktober 2017 bertindak sebagai Inspektur Upacara Wakil Bupati Jember Drs H A. Muqid Arief, Pembaca UUD 1945 Komandan Kodim 0824 Letkol Inf Rudianto dan Pembaca Ikrar Ketua DPRD Jember Thoif Zamroni.
Hadir pada kesempatan tersebut Kapolres Jember AKBP Kusworo Wibowo, Kajari Jember Ponco Hartanto, segenap Anggota DPRD Jember, para Komandan Satuan TNI di Kabupaten Jember serta Kepala Organisasi Pemberintah daerah (OPD) jajaran Pemkab Jember.
Usai acara saat diwawancarai Komandan Kodim 0824 Jember Letkol Inf Rudianto saat ditanyakan apa tanggapannya pada Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2017 ini, dijelaskan bahwa diperingatinya Hari Kesaktian Pancasila ini adalah salah satu upaya agar kita semua selalu mengingat sejarah perjuangan bangsa sebagai dasar dalam menjalani kehidupan bermasyarakat dan bernegara.
Kita semua sepakat dan mengetahui bahwa Pancasila telah mengalami berbagai cobaan dan ujian dalam perjalanan setelah Indonesia Merdeka, yaitu pada tahun 1948 dan 1965 utamanya dimana PKI berupaya menghasut masyarakat bahkan melakukan penghianatan kepada Bangsa Indonesia dan akan menggantikan Idiologi Pancasila dengan idiologi komunis, namun hal tersebut dapat digagalkan.
Sehingga momentum Hari Kesaktian Pancasila ini mengajak kita semua untuk lebih waspada, karena PKI memang sudah tidak ada dibumi pertiwi namun faham komunis masih tetap hidup selamanya, sehingga dengan peringatan Hari Kesaktian pancasila ini masyarakat diharapkan lebih waspada jangan sampai PKI atau faham komunis tumbuh dan berkembang kembali di Indonesia.
Lebih Lanjut Letkol Inf Rudianto menegaskan bahwa satu-satunya idiologi yang cocok bagi Bangsa Indonesia yang Bhineka Tunggala Ika ini adalah Pancasila, sehingga Pancasila sebagai satu-satunya Idiologi Bangsa Indonesia yang harus selalu kita pertahankan. (sis24).