KOTA MADIUN I detikkasus.com – Perbaikan-perbaikan infrastruktur di Kota Madiun juga harus dibarengi dengan peningkatan mutu SDM yang terkait. Oleh karena itu, pembinaan juga harus dilakukan kepada masyarakat khususnya para PKL yang secara tidak langsung akan berdampak dengan adanya infrastruktur yang semakin baik tersebut.
Turut hadir dalam acara tersebut yaitu Sekda Kota Madiun, Ka Kadin Kota Madiun, Ka Satpol PP, dan Ka Disperdakum Kota Mdiun. Kegiatan tersebut di laksanakan di ballroom SUN Hotel Kota Madiun, Rabu (15/9/2021).
‘’Infrastruktur terus kita perbaiki. Banyak tempat-tempat untuk berjualan oleh PKL. Kalau tempatnya sudah bagus, orang yang berjualan juga harus semakin baik juga. Hari kita lakukan pembinaan terhadap PKL yang ada di Kota Madiun,’’ ungkap Wali Kota Madiun Maidi.
Menurut Walikota, PKl merupakan salah satu kunci utama perekonomian. Sehingga, keberadaan PKL wajib untuk terus ditingkatkan. Pemerintah terus berbenah dengan melakukan pembangunan-pembangunan khususnya insfrastruktur.
Dari hal tersebut diharapkan akan mendatangkan banyak wisatawan. Hadirnya wisatawan merupakan salah satu pendongkrak perekonomian. Namun, perputaran perekonomian bisa saja kurang maksimal jika orang-orang yang terlibat di dalamnya juga tak optimal dalam melayani. Salah satunya, terkait keberadaan PKL di Kota Madiun.
‘’Jadi kita lakukan pembinaan bagaimana menariknya secara produk dan penampilan. Bagaimana harus menjaga kebersihan, sopan-santun, dan lain sebagainya. Mungkin itu dianggap sepele, tetapi bisa berdampak besar,’’ tandasnya.
Tak heran, Pemerintah Kota Madiun melakukan pembinaan kepada perwakilan paguyuban PKL yang ada di Kota Madiun. Pun, pembinaan akan rutin dilakukan ke depan. Harapannya, SDM pelaku usaha kecil tersebut meningkat hingga terus berkembang besar ke depan.
‘’PKL ini jangan hanya stagnan sebagai PKL. Harus bisa meningkat menjadi yang lebih besar. Apakah warung makan, restoran, dan lainnya. Kalau bisa mengantarkan mereka menjadi pengusaha-pengusaha baru, itu baru menjadi kebanggaan bagi diri saya,’’ pungkasnya. (Fad)