Sekda Trenggalek Isyaratkan Untuk Pembukaan Destinasi Wisata

Joko Irianto Sekretaris Daerah Kabupaten Trenggalek saat memberikan arahan pada apel pagi di Dinas Pariwisata.

TRENGGALEK I detikkasus.com – Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Trenggalek memberikan isyarat untuk pembukaan destinasi wisata. Hal ini di sampaikan Ir. Joko Irianto saat apel pagi di Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disbudpar). Selasa 14-09-2021.

Mengingat penyebaran Covid-19 di Kabupaten Trenggalek semakin membaik, dalam apel tersebut mantan Kepala Dinas Pariwisata ini meminta rencana pembukaan destinasi wisata benar-benar dipersiapkan dengan baik.

Baca Juga:  Penerapan Akad Mudharabah Dalam Perbankan Syariah

Dengan begitu, sektor pariwisata dapat aman bagi pengunjung maupun pengelolanya. “Persiapkan dengan baik dan segera rapatkan,”tutur Joko Irianto selaku Sekda Kabupaten Trenggalek.

Ditambahkan Jokoir sapaan akrab Sekda Trenggalek, untuk memasuki tempat wisata masyarakat diharapkan untuk mengunduh aplikasi Peduli Lindungi guna mengetahui para pengunjung yang sudah pernah melakukan vaksinasi. Sehingga mampu menambah tingkat keamanan.

“Saat ini penggunaan Aplikasi Peduli Lindungi sedang digalakkan di beberapa fasilitas umum. Saya harapkan ini juga bisa dilakukan di destinasi wisata kita,” lanjutnya berpesan.

Baca Juga:  Jelang Lebaran 2023, Kapolres Aceh Utara Cek Pos Pengamanan Dan Pos Pelayanan

Karena, menurutnya dengan aplikasi ini Pemerintah Kabupaten Trenggalek maupun pengelola dalam hal ini. Sehingga, mudah melakukan skrining terhadap pengunjung yang datang. Dengan cukup melakukan scan barcode dalam aplikasi tersebut status mereka resiko dan tidak beresiko dapat mudah terbaca. Dengan begitu maka kemanan penyebaran Covid 19 dapat semakin terjaga.

Baca Juga:  Pengerjaan Proyek Nasional di Wilayah Tulakan - Ngadirojo Pacitan Diduga Pakai BBM Bersubsidi

Dijelaskan Joko Irianto, berdasar laporan dari Kepala Dinas Kesehatan, kematian akibat Covid 19 juga semakin menurun menyusul kesadaran masyarakat akan vaksinasi semakin tinggi. Bahkan Senin kemarin, tercatat tidak ada kematian kaibat virus ini.

Diharapkan dengan dukungan dari semua pihak, vaksinasi yang semakin meningkat dan traching dan testing yang semakin banyak, Pandemi dapat dikendalikan. Tentunya dengan semakin terkendali maka semua aktivitas bisa kembali normal.(Adi).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *