Tanpa Papan Informasi, Proyek di Pekon Adiluwih Diduga Proyek Siluman dan Asal Jadi

PRINGSEWU, Detikkasus.com – Proyek peningkatan jalan Lapis Tipis Aspal Pasir (Latasir) di dusun Sinarlewa pekon Adiluwih kecamatan Adiluwih kabupaten Pringsewu, menjadi sorotan warga setempat maupun pengguna jalan karena bergelombang dan dapat menimbulkan kecelakaan, Kamis (26/08/21).

Pasalnya proyek peningkatan jalan Latasir yang baru selesai tersebut selain bergelombang juga tanpa papan proyek. Hal inilah yang menjadi sorotan warga bahwa pekerjaan peningkatan latasir ini diduga proyek siluman.

Pelaksana pekerjaan Latasir tersebut yakni Eko saat di konfirmasi oleh awak media menyampaikan bahwa terkait papan proyek saya tidak tahu, pekerjaan darimana sayapun tidak tahu, saya hanya di suruh bekerja dari pihak rekanan, ujar Eko.

Baca Juga:  CV Nugroho Jaya Abadi dapat Support dari Warga, Sukses dalam Bekerja

Salah satu warga MR yang tak mau di sebutkan namanya mengatakan “saya sebagai warga dan sekaligus pengguna jalan, bahwa pekerjaan ini sangat tidak layak, selain jalan yg bergelombang, pastinya pekerjaan ini tidak akan tahan lama, saat hujan turun air tersebut mengendap di atas jalan ini mas, sangat di sayangkan,” ujar salah satu warga.

Baca Juga:  Saut H. Sibarani Wartawan Global Investigasi News Meninggal Dunia “Banyak Pihak Curiga Dengan Kematiannya Dianggap Tidak Wajar ?!”

Ketua DPC Pospera kabupaten Pringsewu, Bennur DM memberikan statement keras tidak becusnya pelaksanaan peningkatan jalan di kecamatan Adiluwih.

“Saya sebagai Pengurus Pospera Kabupaten Pringsewu Sangat menyayangkan pekerjaaan yang dilakukan oleh rekanan dalam pembangunan Latasir yang ada di kecamatan Adiluwih, yang diduga tidak mentaati aturan-aturan yang ada, contohnya saja dari mulai pembangunan papan proyek yang tidak dipasang dan pekerjaannya juga asal jadi”, ucapnya.

Baca Juga:  Pasangan Adi Erlansyah dan Hisbullah Huda Gelar Lomba Mancing Gratis, Ajak Warga Pilih Nomor 2

Tambah Bennur DM, kami dari kepengurusan Pospera kabupaten Pringsewu akan mengkritik setiap pekerjaan disemua istansi manapun khususnya Dinas PU Kabupaten Pringsewu, karena kami juga bagian dari ikut andil dalam memantau dan mengawasi.

“Kami juga dari kepengurusan Pospera kabupaten Pringsewu , sangat menyayangkan tehadap dinas PU ada dugaan pengondisian terhadap semua pekerjaan yang ada dinas PU, ini akan kami tembuskan dengan pihak instansi yang terkait dalam pekerjaan ini”, pungkasnya. (Iyan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *