Detikkasus.com | Bojonegoro – Bupati Bojonegoro Hj. Anna Mu’awanah bersama jajaran Forpimda Bojonegoro, Ketua Bojonegoro Kampung Pesilat (BKP) bersama pengurus, hadiri prosesi Pendadaran (pengesahan warga*red) Nasional Margaluyu 151 Indonesia di Aula Pondok Pesantren Al-Asy’ari Ceweng Bojonegoro, Minggu (14/12/2020) pagi.
Prosesi Pendadaran langsung dilakukan oleh Atok Tri Yudiarta Marjaya(Eyang Atok) Guru Besar Pusat ML-151 Indonesia. Dengan mengesahkan sebanyak 450 mulai dari tataran Dasar, R Buka dan R Tutup.
Bupati Anna Mu’awanah dalam sambutannya mengatakan, sesuai dengan program Kabupaten Bojonegoro, kata dia, kemajemukan Sumber Daya Manusia (SDM) yang sehat jasmani dan rohani merupakan modal dan investasi.
“Fisiknya sehat, paling tidak rohaninya juga sehat,” katanya.
Karena masih Pandemi, Bupati Anna mengajak tetap patuhi protokol Kesehatan (pakai masker, cuci tangan dan jaga jarak saat berinteraksi).
“Para warga ML-151 saat diluar tetap patuhi Protokol Kesehatan, jika pulang ke rumah, bisa jadi kita membawa virus akan mudah menular terhadap keluarga yang rentan sakit di rumah,” tuturnya.
Sementara Supangat, SH. MBT. Ketua Cabang Bojonegoro ML-151 Indonesia dalam sambutannya mengatakan, Margaluyu 151 Bojonegoro damai dan berprinsip tidak menunjukan ke khalayak umum.
“Punya ilmu tidak dipamerkan, jadi ML-151 nyaris tidak kelihatan seolah tidak ada,” ujarnya.
Giat dilaksanakan dengan damai berjalan lancar dan tetap menerapkan protokol Kesehatan. (Her/imm)