PONOROGO I detikkasus.com – Ngopi Virtual, kegiatan yang akan di kemas dengan Ngobrol Program Bareng bersama Ipong – Bambang, Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Ponorogo paslon yang akan bertanding di pilkada 9 Desember 2020 ini. acara yang akan dikemas dalam Ngopi Virtual Atau Ngobrol dengan para penelis dari Universitas Airlangga (UNAIR), Prof. Kacung Marijan dan Dr. HM. Suyudi, M.Ag dari Insuri ponorogo pada hari Kamis, (03/12/2020).
Dalam Ngopi Virtual tersebut, Calon Bupati Ponorogo, Drs. H. Ipong Muchlissoni akan mengulas apa saja 10 program prioritas yang beliau berdua siapkan apabila diberikan amanah untuk memimpin Kabupaten Ponorogo kedepannya. “Kupasan program yang akan disampaikan Cabup, Ipong nantinya akan di cermati oleh para penelis dari sudut pandang akademisi oleh kalangan profesional yaitu Prof. Kacung Marijan dan Dr. H. M. Suyudi, M. Ag.”jelas Najih Muhammady, juru bicara team pemenangan Ipong -Bambang dari kalangan millenial.
Dijelaskan Najih, bahwa acara ini bertujuan untuk melakukan uji program dari sudut pandang akademisi dari kalangan profesional. Karena Paslon Ipong-Bambang menyadari bahwa masyarakat Ponorogo merupakan pemilih yang cerdas, yang mengedepankan kandidat yang memiliki visi misi serta program yang jelas dan terukur.
Oleh karena itu, Ipong – Bambang mengadakan kegiatan ini untuk menyampaikan apa saja yang menjadi visi misi serta program yang akan dijalankan 5 tahun ke depan. Bagi Ipong – Bambang, di situasi COVID-19 ini, sangat penting sekali bagi masyarakat untuk memilih calon pemimpin yang siap menghadapi tantangan dan menjawabnya dengan perhitungan yang matang melalui program-program yang sudah diperhitungkan, diuji oleh para akademisi profesional, dan Masyarakat perlu kejelasan bagaimana program itu dijalankan.
“Ngopi virtual atau ngobrol program bareng Ipong Muchlissoni jawabannya guna mengurangi potensi penyebaran COVID-19, serta ada makna filosofis di dalamnya, yaitu sebagai bentuk keterbukaan atau transparansi, agar seluruh Masyarakat Ponorogo semuanya bisa melihat dan semua bisa turut berkomentar di live komentarnya, sehingga tidak tersekat pada 1 kelompok saja.”terangnya.
Ditambahkan Najih, 10 program prioritas tersebut merupakan program lanjutan dari program-program yang pada periode pertama sudah dilaksanakan dibawah kepemimpinan Bupati Ipong Muchlissoni, yang rencananya akan dituntaskan dan lebih dimantapkan pada periode yang kedua. Tentunya, dalam membuat rancangan program-program, pasangan Ipong – Bambang melihat dan berkaca pada situasi saat ini, dan tidak mungkin melebihkan atau mengurangi, serta memperhatikan dari kemampuan SDM dan anggaran yang ada.
Adapun 10 program yang dibedah tersebut diantaranya adalah 1) Memberi bantuan kepada seluruh Kelompok Dasa Wisma sebesar Rp 1 – 3 juta per kelompok per tahun, 2) Memberikan bantuan operasional kepada seluruh Lembaga RT sebesar Rp 2 – 5 juta per RT per tahun, 3) Menyediakan beasiswa antara Rp 5 – 10 Milyar bagi Pelajar / Mahasiswa berprestasi atau kriteria lainnya, 4) Pengembangan program Desa Digital guna mendorong industri kreatif dan kemudahan pelayanan Masyarakat.
5) Meneruskan agenda perbaikan jalan-jalan desa, 6) Memperluas cakupan BPJS untuk rakyat, 7) Membangun Museum Reyog, 8) Meningkatkan kegiatan festival kesenian khas daerah di tingkat nasional dan internasional, 9) Memodernisasi Stadion Batoro Katong, dan 10) Meningkatkan jumlah bantuan pupuk dan alat produksi pertanian.(Fadhil/Anang Sastro).