PONOROGO I detikkasus.com – Bukti nyata, kerja keras pemerintah Kabupaten Ponorogo melalui Dinas Kesehatan membuahkan hasil yang signifikan, itu terlihat prestasi – prestasi membanggakan ditorehkan Pemkab Ponorogo. Pasalnya, selama lima tahun terakhir, berbagai sektor pelayanan kesehatan terus mengalami peningkatan.
“Pemkab Ponorogo memberikan 150 ambulans gratis untuk 150 Desa Siaga. Ambulans – ambulans itu diberikan kepada desa yang dinilai membutuhkan,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Ponorogo, Rahayu Kusdarini, Jum’at (13/11/2020).
Ambulans siaga tersebut menurutnya diberikan bagi desa yang jauh dari layanan kesehatan. “Jadi warga bisa langsung diangkut ke Puskesmas ketika urgent menggunakan mobil ambulans,” jelasnya.
Menurut dia, dalam penggunaannya Pemkab Ponorogo juga memberikan pelatihan secara berkala kepada sejumlah sopir Ambulans Siaga Desa.
Tujuannya untuk mendapatkan pengetahuan dan pelatihan dalam pertolongan pertama gawat darurat. “Ambulans Siaga Desa ini dianggarkan sejak 2017, 2018 dan terakhir 2019,” paparnya.
Saat ini di Ponorogo juga telah ada tiga bank darah yang tersebar di sejumlah rumah sakit. Yang berada di 31 puskesmas di Ponorogo, yang saat ini juga dalam proses akreditasi dan telah menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD).
“Secara akreditasi puskesmas tersebut sudah nasional semua. Itu salah satu prestasi kami juga,” Tandasnya.
Selanjutnya dia menambahkan, untuk cakupan asuransi kesehatan masyarakat Ponorogo khususnya untuk BPJS, saat ini telah mencapai 66 persen. Dia menyebut pembiayaan BPJS sebelum 5 tahun terakhir hanya ada 19 ribu penduduk yang tercover Jamkesda. (Fadhil/Anang Sastro).