Detikkasus.com | Jombang – Penyebaran virus covid – 19 di Indonesia masih mengalami peningkatan yang signifikan ,penularan virus ini tidak pandang usia maupun kondisi pasien.
Menghadapi virus corona ini harus ada kerjasama dari berbagai pihak ,karena penularannya yang sangat cepat antar manusia.
Kabupaten Jombang adalah kota yang banyak terdapat Pondok pesantren yang santrinya berjumlah puluhan ribu dari beberapa kota di Indonesia, Kota santri Jombang letaknya juga srategis dan mudah di akses lewat jalan tol penghubung kota- kota yang ada di Jawatimur seperti Kediri ,Lamongan,Mojokerto,Nganjuk dan lain- lain karena itu harus di waspadai penularan virus corona ini dan Kota Jombang juga merupakan kota yang berpenduduk padat.
Upaya pencegahan seperti memakai masker, Jaga jarak serta melakukan 3T (Testing ,Tracing,Treatment).
Cara ini juga menjadi ujung tombak upaya pencegahan penyebaran Covid -19 dan harus di lakukan secara terkoordinasi oleh pemerintah dan semua kalangan masyarakat .
Pada hari Rabu 16/09/2020 Asosiasi pesantren NU ( RMI) bekerja sama dengan RS UNIPDU Medika Jombang meluncurkan Laboratorium PCR yang bertujuan untuk mendeteksi virus corona ( covid -19) .Banyak pihak yang mendukung terwujudnya Laboratorium PCR ini yaitu National Hospital Surabaya,Lifepartners Healthicare dan Asosiasi Rumah sakit NU ( ARSINU).
Laboratorium ini merupakan Laboratorium PCR swasta yang pertama di bawah naungan Asosiasi Rumahsakit NU dan sudah di lengkapi oleh tenaga ahli serta peralatan yang canggih secara seamless, tujuannya adalah untuk melayani para santri ,Kiai maupun Penduduk yang membutuhkan tes usap ( SWAB Test ).
Acara persmian Laboratorium ini di hadiri oleh Wakil Bupati ( Sumrambah ) SP, Direktur RS Unipdu Medika dr Sartio Hutomo ,pengurus RS Unipdu Medika Jombang , Kepala BTKL .PP Surabaya Dr Rosidi Ruslan SKM ,SH,MPH,MH .Tampak hadir pula wakil dari Direksi National Hospital (Arif).
Dalam sambutan nya Wakil Bupati Jombang mengajak kesadaran masyarat untuk bersama – sama mencegah penularan virus corona ( covid -19). Agar Indonesia bebas dari virus ini dan perekonomian di Indonesia cepat pulih .
Peresmian Laboratorium PCR ini berjalan lancar dan kondisiv .(julek)
