Detikkasus.com | Bengkulu – Pejabat sementara kepala desa berinisial JR kepada awak media menjelaskan bahwa pembangunan sumur bor sumber dana silpa tahun 2016 lebih kurang 161.000.000.00
Pembangunan satu unit sumur bor dengan kedalaman 85 Meter,papan merk insya allah akan dipasangkan Dua Tiga hari lagi
Awalnya sebelum dilaksanakan pembangunan kami sudah musawarah desa,pada dasar nya titik nol pembangunan pisik tidak mengundang camat,babinsa,bhabinkamtibmas BPD dan perangkat serta pendamping karna dana nya belum cair,tukang pengeboran ingin kerja cepat tutur kades JR
Keterangan dari camat sebagai kepala wilayah kepada awak media,bukan saya tutup-tutupi memang saya tidak tau kapan mereka titik nol pekerjaan pengeboran sumur tersebut
Keterangan sumber bahwa pembangunan sumur sumber dana silpa DD tahun 2020 diduga dana nya sudah cair 100% tetapi kepala desa kurang terbuka dengan masyarakat,bahkan untuk merubah rab saja seperti nya kades diam” kami tidak paham dan kapan musawarah desa di adakan tutur sumber Kamis 18/6/2020
Begitu juga dengan dana desa tahun 2020 untuk pencairan 15% awal 15% kedua dan 10% ketiga,untuk BLTDD kami tidak begitu paham
Mengenai covid 19 kami masyarakat tidak paham dimana posko nya dimana baju astronot – sarung tangan – sepatu – masker yang kami ketahui kegiatan penyemprotan disinfektan dilaksanakan satu kali,inipun kami tidak paham apakah dari pemda atau dari dana desa,kami berharap kepala desa sejalan dengan masyarakat kalau tidak besar kemungkinan kami akan mencari jalan lain sebagai pilihan terahir tegas sumber yang minta di rahasiakan
(RZ)