Sosialilasi Terus Dilakukan Oleh Jajaran Sat Lantas Polres Lumajang Untuk Tekan Angka Kecelakaan Lalu Lintas.

Polda Jatim – Polres Lumajang: Detikkasus.com – Dari data yang ada tingginya kecelakaan lalu lintas di jalan raya beberapa tahun terakhir di sejumlah daerah termasuk di Lumajang mayoritas dari faktor human eror, Guna menekan angka kecelakaan lalu lintas, Jajaran Sat Lantas Polres Lumajang Jawa Timur rajin memberikan sosialisasi lalu lintas.

Kecelakaan lalu lintas di jalan raya beberapa tahun terakhir di sejumlah daerah termasuk di Lumajang mayoritas dari faktor human eror yakni salah satunya minimnya kesadaran para pengguna jalan dalam mematuhi rambu rambu lalu lintas

Baca Juga:  Demi Terwujutnya Harap Semua, Cawabup Bambang Bersama Jajarannya Hadiri Kegiatan Temu Kader

Kanit laka lantas Polres Lumajang, Ipda Syamsul Hadi, yang akrab di sapa Bela oleh rekan kerjanya, mengatakan sejauh ini pihak polisi lalu lintas telah melakukan berbagai macam upaya dalam menekan angka kecelakaan jalan yakni salah satunya memeberikan sosialisasi di media masa maupun melalui banner dan yang lainya

Baca Juga:  Proyek Siluman berbiaya "Milyaran" berjalan mulus.

“Kami sudah memasang banner banner dijalan untuk memperingatkan pengendara agar selalu tertib berlalu lintas, agar selamat di Jalan, ” jelasnya selasa (19/09/2017

sosialisasi rutin terus kita laksanakan seminggu sekali untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas dengan fokus pada kesadaran masyarakat atau pengguna jalan itu sendiri,” papar Ipda Samsul Hadi

Lanjutnya, Jika masyarakat ingin selamat di jalan maka patuhilah peraturan lalu lintas yang ada dan selalu menghormati pengendara satu dengan yang lainya

Baca Juga:  Diduga Pakai Boraks Pengusaha Krupuk Di Ngawi Digulung Satgas Pangan, Reporter - Arifin.

Untuk itu dihimbau agar masyarakat selalu mematuhi peraturan lalu lintas dengan tidak memaksakan diri saat kelelahan untuk melanjutkan perjalanan agar selamat sampai tujuan, karena bagaimana pun terlambat sampai di tujuan akan lebih baik, dari pada cepat akan tetapi cepat sampai rumah sakit tentu bukanlah harapan. (Ria).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *