PKPI Beri Peluang untuk Perempuan di Pilkada Makassar | Detik Kasus.

Makassar, Detikkasus.com – Konteks Pesta Demokrasi 2018 mendatang semakin banyak pigur yang bermunculan di permukaan untuk menunjukkan kemampuannya salah Bakal Calon (balon) Wali Kota Makassar, Andi Rachmatika Dewi, mendaftarkan di Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Kota Makkassar. Sosok yang karib dan penuh keakraban biasa disapa Cicu ini menganggap PKPI adalah Parpol yang membuka peluang luas bagi perempuan untuk berpolitik.

Politisi cantik dari Fraksi Nasdem berkomitmen untuk siap bersinergi dengan PKPI. Cicu juga menyampaikan bahwa dirinya akan siap mengikuti segala prosedur penjaringan yang disiapkan Panitia Penjaringan PKPI Kota Makassar.

Baca Juga:  Kapolres dan Waka Polres Bangka Barat Gowes dan Pantau SituasiĀ 

“Saya siap mengikuti segala prosedur dari PKPI. Saya pikir PKPI ini sangat membuka lebar peluang perempuan menjadi pemimpin, buktinya Ketua (DPW PKPI) Provinsinya saja perempuan Suzanna Khaeruddin,dan kebetulan beliau juga sahabat saya di DPRD,” ucap Cicu pada awak media di Makassar, Jumat (16/6/2017).

Baca Juga:  Kring Serse Langkah Polri Tekan Kriminalitas

Andi Rachmatika Dewi yang juga masih aktiv dan menjabat Wakil Ketua DPRD Prov.Sulsel berjanji, dirinya akan setia dengan komitmen yang dibangun bersama PKPI.
menurutnya, perempuan jauh lebih setia soal komitmen.

“Saya berharap mudah-mudahan PKPI bisa menjadi bagian dari Partai yang mengusung saya di Pilkada Makassar nantinya,” harapnya.

Sementara itu, Ketua DPK PKPI Kota Makassar, Muhammad Israt Siratu SE, menjelaskankan,Ibu Cicu adalah kawan lamanya.Iya pun sangat berharap setelah melalui proses penjaringan, PKPI bisa menjadi bagian dari Partai pengusung Andi Rachmatika Dewi (Cicu) di Pilkada Makassar 2018 mendatang.

Baca Juga:  Kunjungi Warga Binaannya yang Sedang Sakit Berikan Motifasi Agar Cepat Sembuh

“Ibu Rachmatika ini adalah boleh di katakan, kawan lama saya, bahkan pernah rumah saya, dijadikan tempat kampanye saat Pemilu 2014 yang lalu. Semoga momen seperti itu terulang lagi di pilkada akan datang,tutup Israt.(ud)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *