Pamekasan | Detikkasus.com – Adegan Mesum yang Terjadi di Jalan Kabupaten, Depan kantor Bupati Pamekasan, Tepat nya di Taman Aspirasi Rakyat , Masyarakat pamekasan Heboh, Pamekasan Madura Jawatimur, jumat (30/08/2019)
Adegan Biadap itu telah Mencoreng Jargon kota gerbang Salam Kabupaten Pamekasan, yang Selama ini identik dengan kota Relegi, tak ayal kemudian Adegan Mesum itu Menjadi Perbincangan Hangat, khususnya di kalangan Melenial “(pemuda masa kini)”,
kini terus Bergulir di kalangan Aktivis ke Mahasiswaan dan Pegiat Sosial kontrol yang ada di kabupaten Pamekasan.
Akivis Barisan Mahasiswa Merdeka (BMM) Kabupaten Pamekasan, Ach sujei Menuturkan pada awak Media, saya selaku ketua dan sekaligus masyarakat Pamekasan, Menyesalkan dengan Adanya “Video Adegan mesum yang kini sedang Hits di media sosial”, Prilaku itu sangat Mencoreng Nama baik pamekasan HEBAT,ungkapnya.
Kritik Pedas terus ber Munculan dari kalangan Lembaga Swadaya Masyarakat (Lsm) yang ada di kabupaten Pamekasan yang juga ikut Menyesalkan terjadinya Adegan Mesum “(Ciuman Bibir,di peluk dan di Raba)” dengan posisi diatas sepeda motor Beat putih yang sedang parkir di bibir trotowar Taman Aspirasi Rakyat. Sebagaimana telah beredar di dunia maya Dengan Video Mesum durasi satu menit.
Ketua Lsm Forum Aspirasi Masyarakat (FAMAS) Abdussalam Marhaen,Mendesak Pemkab Pameksan,yang dalam hal ini satpol pp, Selaku Penegak Perda kabupaten pamekasan, Agar segera Mengusut Tuntas Pelaku Adegan Mesum yang telah Menodai kota Gerbang salam kabupaten Pamekasan,
Serta Berharap satpolpp Lebih Giat dan ketat dalam menjaga dan mengawasi tempat tempat umum yang Rawan dijadikan tempat Mesum.
karena Sejatinya Taman Aspirasi Rakyat itu dijadikan tempat Aspirasi dan kegiatan Hal hal yang positif, Bukan di jadikan tempat Ajang Adegan Mesum,Sesal nya.
Potret Buram,”(adegan Mesum) ” kini Menjadi kajian serius dari kalangan Aktivis Mahasiswi yang kini masih aktif Duduk di Bangku kuliah,universitas islam madura (UIM) Pamekasan, Linda Wati : “Akan Gencar memberikan Penyuluhan” terkait dengan Larangan perbuatan Mesum, Apalagi di tempat umum, karena perbuatan mesum itu telah mencoreng “Marwah kaum Hawa”, tutur nya ke media detikkasus.
Plt Kasatpol PP Pamekasan, Kusairi Mengaku dirinya Kecolongan akan Perbuatan Mesum di dekat kantornya itu. Bahkan dirinya mengaku: Anggotanya yang menjaga Lalai dalam menjalankan tugas.
Mantan Camat itu menjelaskan, bahwa kejadian mesum itu diperkirakan sekitar tengah malam pada hari Minggu malam Senin tanggal 25 Agustus 2019 lalu, kata Kusairi, yang saat ini menjabat plt ka satpolpp kabupaten pamekasan.
(kabiro detikkasus)
Zaini wer wer.