Menurut Al-Qur’an tentang Usia

 

 

1. Semakin bertambah usia semakin lemah tangan menggenggam…

Karena Alloh sedang mendidik kita agar melepaskan cinta dunia..

 

مَنْ كَانَ يُرِيدُ الْحَيَاةَ الدُّنْيَا وَزِينَتَهَا نُوَفِّ إِلَيْهِمْ أَعْمَالَهُمْ فِيهَا وَهُمْ فِيهَا لَا يُبْخَسُونَ

Barangsiapa yang menghendaki kehidupan dunia dan perhiasannya, niscaya Kami berikan kepada mereka balasan pekerjaan mereka di dunia dengan sempurna dan mereka di dunia itu tidak akan dirugikan

 

أُولَٰئِكَ الَّذِينَ لَيْسَ لَهُمْ فِي الْآخِرَةِ إِلَّا النَّارُ ۖ وَحَبِطَ مَا صَنَعُوا فِيهَا وَبَاطِلٌ مَا كَانُوا يَعْمَلُونَ

Itulah orang-orang yang tidak memperoleh di akhirat, kecuali neraka dan lenyaplah di akhirat itu apa yang telah mereka usahakan di dunia dan sia-sialah apa yang telah mereka kerjakan

( Qs. Hud : 15-16 )

 

2. Semakin bertambah usia semakin kabur pandangan kita..

Karena Alloh sedang mencerahkan mata hati untuk melihat Akhirat..

وَمَنْ كَانَ فِي هَٰذِهِ أَعْمَىٰ فَهُوَ فِي الْآخِرَةِ أَعْمَىٰ وَأَضَلُّ سَبِيلًا

Dan barangsiapa yang buta (hatinya) di dunia ini, niscaya di akhirat (nanti) ia akan lebih buta (pula) dan lebih tersesat dari jalan (yang benar)

Baca Juga:  "Ridha Allah Adalah ridha orang tua"

( Qs. Al Isra:72 )

 

 

3. Semakin bertambah usia semakin sensitif perasaan kita…

Karena Alloh sedang mengajarkan bahwa pautan hati dengan makhluk senantiasa menghampakan

 

Namun hati yang berpaut kepada Alloh tiada pernah mengecewakan.

 

وَمَنْ يُسْلِمْ وَجْهَهُ إِلَى اللَّهِ وَهُوَ مُحْسِنٌ فَقَدِ اسْتَمْسَكَ بِالْعُرْوَةِ الْوُثْقَىٰ ۗ وَإِلَى اللَّهِ عَاقِبَةُ الْأ

Dan barangsiapa yang menyerahkan dirinya kepada Alloh

Sedang dia orang yang berbuat kebaikan

Maka sesungguhnya ia telah berpegang kepada buhul tali yang kokoh.

Dan hanya kepada Alloh-lah kesudahan segala urusan

( Qs. Al Lukman : 22 )

 

 

4. Semakin bertambah usia semakin gugur gigi² kita…

Karena Alloh sedang mengingatkan bahwa suatu hari kita akan gugur kedalam tanah selamanya.

وَمَا كَانَ لِنَفْسٍ أَنْ تَمُوتَ إِلَّا بِإِذْنِ اللَّهِ كِتَابًا مُؤَجَّلًا ۗ وَمَنْ يُرِدْ ثَوَابَ الدُّنْيَا نُؤْتِهِ مِنْهَا وَمَنْ يُرِدْ ثَوَابَ الْآخِرَةِ نُؤْتِهِ مِنْهَا ۚ وَسَنَجْزِي الشَّاكِرِينَ

Sesuatu yang bernyawa tidak akan mati melainkan dengan izin Alloh

Sebagai ketetapan yang telah ditentukan waktunya.

Barang siapa menghendaki pahala dunia,niscaya Kami berikan kepadanya pahala dunia itu

Baca Juga:  Selalu Ingin Dekat Dengan Warga, Bhabin Ds Ringdikit Kembali Sambangi Salah Satu Warga Binaanya

Dan barang siapa menghendaki pahala Akhirat,Kami berikan (pula) kepadanya pahala Akhirat itu.

Dan kami akan memberi balasan kepada orang-orang yang Bersyukur..

( Qs. Ali Imran : 145 )

 

 

5. Semakin bertambah usia semakin ditarik nikmat kekuatan tulang dan sendi kita…

Karena Alloh sedang mengingatkan bahwa tak lama lagi nyawanya akan di ambil.

أَيْنَمَا تَكُونُوا يُدْرِكْكُمُ الْمَوْتُ وَلَوْ كُنْتُمْ فِي بُرُوجٍ مُشَيَّدَةٍ ۗ وَإِنْ تُصِبْهُمْ حَسَنَةٌ يَقُولُوا هَٰذِهِ مِنْ عِنْدِ اللَّهِ ۖ وَإِنْ تُصِبْهُمْ سَيِّئَةٌ يَقُولُوا هَٰذِهِ مِنْ عِنْدِكَ ۚ قُلْ كُلٌّ مِنْ عِنْدِ اللَّهِ ۖ فَمَالِ هَٰؤُلَاءِ الْقَوْمِ لَا يَكَادُونَ يَفْقَهُونَ حَدِيثًا

Di mana saja kamu berada

Kematian akan mendapatkan kamu, kendatipun kamu di dalam benteng yang tinggi lagi kokoh

Dan jika mereka memperoleh kebaikan, mereka mengatakan:

“Ini adalah dari sisi Alloh”.

Dan kalau mereka ditimpa sesuatu bencana mereka mengatakan:

“Ini (datangnya) dari sisi kamu(Muhammad)

“Katakanlah: “Semuanya (datang) dari sisi Alloh”.

Maka mengapa orang-orang itu (orang munafik) hampir-hampir tidak memahami pembicaraan sedikitpun.?!

( Qs. An Nisa : 78 )

Baca Juga:  Mengendalikan Amarah Diri Menurut Islam dan Rosulullohﷺ

 

 

6. Semakin bertambah usia semakin putih rambut kita…

Karena Alloh sedang ingatkan kain kafan yang putih.

كُلُّ نَفْسٍ ذَائِقَةُ الْمَوْتِ ۗ وَإِنَّمَا تُوَفَّوْنَ أُجُورَكُمْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ ۖ فَمَنْ زُحْزِحَ عَنِ النَّارِ وَأُدْخِلَ الْجَنَّةَ فَقَدْ فَازَ ۗ وَمَا الْحَيَاةُ الدُّنْيَا إِلَّا مَتَاعُ الْغُرُورِ

Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati.

Dan sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan pahalamu. Barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga

Maka sungguh ia telah beruntung. Kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah Kesenangan yang Memperdayakan

( Qs. Ali Imran : 185 )

 

 

7. Begitu juga hati kita…

Semakin bertambah usia semakin sepi dan ingin bersendirian

Karena Alloh sedang mendidik kita untuk melepaskan cinta manusia dan dunia.

وَمَا الْحَيَاةُ الدُّنْيَا إِلَّا لَعِبٌ وَلَهْوٌ ۖ وَلَلدَّارُ الْآخِرَةُ خَيْرٌ لِلَّذِينَ يَتَّقُونَ ۗ أَفَلَا تَعْقِلُونَ

Dan tiadalah kehidupan dunia ini, selain dari main-main dan senda gurau belaka. Dan sungguh kampung akhirat itu lebih baik bagi orang-orang yang bertakwa. Maka tidakkah kamu memahaminya..?!

(Qs. Al-An’am : 32 )

*A.R*

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *