Detikkasus.com | Kampar – Rabu (7/8/2019) sekira pukul 09.30 Wib, bertempat di Aula Rumah Dinas Bupati Kampar Jalan Prof. M. Yamin SH Bangkinang Kota, dilaksanakan Tes Psikologi, Mapping dan Konseling bagi personel Polres Kampar dan Polsek Jajarannya oleh Tim Psikologi Biro SDM Polda Riau.
Tim Psikologi dari Polda Riau ini dipimpin Kasubbag Psipers Bag Psikologi Biro SDM Polda Riau Artha Riana N, S.Psi, MM, dengan anggota Tim Ipda Rini Kurniati, S.Psi, Bripka Ully Crenilia, S.Psi dan sdri. Bella.
Sementara untuk pesertanya terdiri dari 3 kelompok yaitu peserta Tes Psikologi bagi Calon pemegang Senjata Api Dinas yang diikuti 231 personel, Mapping Psikologi untuk pemetaan kemampuan dan bakat diikuti 24 personel serta Konseling bagi anggota yang memiliki permasahan diikuti 6 personel.
Kegiatan ini diawali Kata Sambutan dan arahan dari Kapolres Kampar yang diwakili oleh Waka Polres Kompol Ricky Ricardo SIK, pada kesempatan ini Waka Polres menyampaikan ucapan selamat datang kepada Tim Psikologi Biro SDM Polda Riau yang akan melaksanakan Tes Psikologi, Mapping dan Konseling bagi personel Jajaran Polres Kampar.
Kepada para peserta diharapkan mengikuti kegiatan ini dengan serius, terutama bagi peserta Tes Psikologi, karena hasilnya akan menentukan boleh tidaknya personel tersebut menggunakan senjata api dinas.
Selanjutnya arahan dari Ketua Tim sdri. Artha Riana N, S.Psi, MM yang menyampaikan agar para peserta dapat menjawab pertanyaan yang diberikan sesuai kemampuannya serta tidak memaksakan diri, sehingga hasilnya akan sesuai dengan kondisi yang sebenarnya.
Bagi yang tidak lulus dalam Tes Psikologi untuk calon pemegang senjata api ini nantinya akan diberikan kesempatan untuk mengulang tes dalam waktu 3 bulan kemudian, selain itu peserta yang tidak lulus juga dapat berkonsultasi dengan Tim Psikologi untuk mengetahui kekurangannya.
Selanjutnya para peserta ini diberikan soal tertulis untuk diisi sesuai kemampuannya dengan batas waktu yang telah ditentukan, dari hasil tes psikologi bagi calon pemegang Senpi ini sekitar 90 persen pesertanya lulus dan memenuhi syarat untuk pemegang senpi.
Sementara sekitar 10 persen peserta lainnya yang belum memenuhi syarat diberi kesempatan untuk mengikuti tes kembali 3 bulan mendatang, terhadap mereka juga diberikan arahan serta bimbingan untuk mengetahui kekurangannya, sehingga pada pelaksanaan tes psikologi berikutnya diharapkan dapat mencapai hasil yang lebih baik lagi.
Kegiatan ini berakhir sekitar pukul 13.00 wib dan seluruh rangkaian acara berlangsung dengan aman dan lancar.