Detikkasus.com l Melawi – Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Melawi, mengadakan pekan gawai dayak tingkat kabupaten melawi, yang berlangsung dilapangan stadion Raden Tumenggung Setia Pahlawan Nanga Pinoh pada hari Kamis, (04/04/2019).
Pekan gawai dayak dihadiri oleh perwakilan setiap utusan dari kecamatan yang ada di kabupaten melawi, dengan mengirim tim kontingan untuk mengikuti berbagai kegiatan perlombaan yang telah disiapkan oleh panitia gawai, yaitu perlombaan adat dan budaya.
Dalam sambutannya Bupati Melawi Panji.S,sos, menyampaikan bahwa, pekan gawai dayak ini, merupakan ajang silahturahim antar masyarakat suku dayak, dan bahkan suku-suku lain juga ikut dalam kegiatan, yaitu ucapan syukur atas usaha dan pekerjaan selama setahun, baik itu hasil pertanian ataupun pekerjaan lainnya, ucap Panji.
Panji juga berpesan kepada Masyarakat kabupaten melawi dan khususnya kepada Masyarakat Dayak, supaya gawai Dayak mampu memberikan teladan bagi masyarakat, terutama mampu memberikan contoh bagi masyarakat lain, bahwa bangsa Dayak punya adat dan tradisi yang perlu dihargai, tetapi yang terpenting adalah menciptakan pedamaian dan persudaraan, saling menjaga keamanan,
karena Pengertian Pekan Gawai Dayak adalah ucapan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas rejeki yang kita terima, karena dalam kehidupan kita selalu dilindungi, terutama dalam pekerjaan, sehingga kita diberikan kesehatan dan rejeki selama setahun, maka itu kita patut mensyukuri nya dan berterimakasih pada sang pencipta. Jelas Panji
Suku Dayak adalah bagian dari suku Bangsa Indonesia dan harus mampu bersaing dengan suku-suku lain, maka itu kita harus berani tampil didepan sekarang dan tidak lagi di belakang, terutama mampu menjaga dan mempertahankan nilai nilai Pancasila, UUD 45, NKRI. Dalam momentum gawai Dayak selain Mensyukuri, Gawai Dayak juga berperan dalam ajang silahturahmi keperdulian, persaudaraan dan kedamaian, terhadap semua suku, agama, ras dan etnis, ” Tegas Panji.
Usai memberikan sambutan Bupati Melawi Panji S.Sos kemudian memukul gong tanda diresmikan kegiatan pekan gawai dayak kabupaten Melawi yang ke-13 yang dilaksanakan selama 4 hari yaitu dari tanggal 4 sampai 7 april 2019, dan kemudian acara dilanjutkan dengan antraksi dari Tariu Borneo serta dilanjutkan dengan pawai mengelilingi kota Nanga pinoh, yang di ikuti oleh seluruh peserta maupun masyarakat, yang dilepas langsung Bupati dan Kapolres Melawi (nus)