PONOROGO | detikkasus.com – Ketua Pengerak TP PKK Kabupaten Ponorogo, Hj. Sri Wahyuni Ipong Muchlissoni Siang ini mengahadiri Lomba Kreasi dan Inofasi jajanan berbasis pangan lokal non beras dan terigu, tingkat Kabupaten Ponorogo tahun 2019.
Bertempat di Holl Ponorogo City Centre tepatnya Jl. Juanda No. 19 Kelurahan Tonatan Kabupaten Ponorogo yang mengambil tema, “Lomba Kreasi dan Inofasi Jajanan Berbasis Pangan Lokal Non Beras dan Terigu”, yang diikuti oleh ibu-ibu PKK di 21 Kecamatan dan Sekolah – sekolah yang ada diwilayah Ponorogo.
Jajanan Kreatif yang di Lombakan adalah kudapan, camilam dan minum/Juice/ice, dengan bahan dasar pangan lokal, yang merupakam hasil ciptaan sendiri atau modifikasi dari menu yang sudah pernah ada. Juga termasuk menyampaikan informasi kandungan gizi dan harga dari masing – masing menu yang di tampilkan.
“Lomba Kreasi dan Inofasi Jajanan berbasis pangan lokal non beras dan terigu tingkat Kabupaten ini, merupakan kegiatan rutin disetiap tahunya yang dilaksanakan oleh Dinas Ketahanan Pangan Ponorogo bekerja sama dengan tim Penggerak PKK Kabupaten Ponorogo sebagai salah satu bentuk sosialisasi konsumsi pangan B2SA yang dilaksanakan secara berjenjang, mulai tingkat Kabupaten, Provinsi sampai tingkat Nasional, “Terang Kadin Ketahanan Pangan Ponorogo, Andi Susetyo.
Sementara Ketua Penggerak TP PKK Kabupaten Ponorogo, Hj Sri Wahyuni Ipong Muchlissoni juga mengatakan, dirinya sangat mendukung dengan kegiatan yang di gelar oleh Ketahana Pangan Ponorogo sebab dengan kegiatan ini, juga sangat mendukung dengan Program PKK yang sudah berjalan saat ini. “Saya selaku ketua penggerak PKK Ponorogo mendukung sepenuhnya, sebab dengan kegiatan ini tentunya bisa mendorong dan meningkatkan kreatifitas masyarakat dalam mengembangkan atau menciptakan menu B2SA berbasis sumber daya lokal,” Terangnya.
Hj. Sri Wahyuni Ipong Muchlissoni juga berharap masyarakat bisa mampu kretif dan inovatif, karena dengan kreatif, inovatif sangatlah penting untuk meningkatkan kesejahteraan. “Dengan kegiatan ini diharapkan bisa mampu untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat akan pentingnya konsumsi B2SA yaitu, Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman,” Tandasnya. (Deny/Anang Sastro).