Tidak Sanggup Lagi Hirup Debu Warga KM5 Demo

Senin, 11 Maret 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Detikkasus.com | Kabupaten Pelalawan, Masyarakat Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Propinsi Riau, yang berdomisili sepanjang koridor PT. RAPP Lampu Merah simpang Langgam, sampai KM 9, lakukan aksi demonstrasi.

Senin (11/3/19) tiga RW warga dari gabungan Desa Rantau Baru dengan Terusan Baru Kelurahan Pangkalan Kerinci Barat, melakukan aksi demonstrasi. Mereka menuntut PT. RAPP untuk segera melakukan peningkatan (pengaspalan) jalan tersebut. Sebelum aksi, para demontran itu berkumpul di KM 5 yang dibawah pengawalan sejumlah personil aparat kepolisian dari Polres Pelalawan dan Polsek Pangkalan Kerinci.

Koordinator lapangan (Korlap) aksi, Said Ihsan kepada awak media pada titik kumpul di KM5 sesaat sebelum aksi mulai, sudah 24 tahun warga yang bermukin sepanjang jalan koridor PT. RAPP menghirup debu. Sementara jalan dari titik nol sampai KM 9 itu, masuk kota Pangkalan Karinci. Sudah seharusnya dilakukan peningkatan jalan itu agar warga sekitar tidak terus menerus menghirup udara berdebu dari kendaraan bermuatan kayu milik PT. RAPP, jelasnya.

Baca Juga:  2 PNS Di Ciduk Kejaksaan Negeri Indragiri Hulu Kasi Korupsi.

Makanya hari ini masyarakat mulai dari KM1 sampai KM9, yang mengatasnamakan warga KM5, melakukan aksi di kantor Bupati Pelalawan. Tujuan aksi ini menggesa pihak perusahaan raksasa itu untuk segera melakukan peningkatan jalan tersebut.

Baca Juga:  KABINDA Riau gelar dialog kebangsaan di Kampar

Disampaikan Said Ihsan bahwa memang sudah ada kesepakatan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia untuk melakukan peningkatan jalan tersebut. Tapi hasil kesepakatan itu menunggu waktu selama dua tahun lagi baru dibangun oleh PT. RAPP. Sementara masyarakat sudah tidak sanggup lagi menghirup debu setiap hari akibat kurangnya pemeliharaan jalan itu dari pihak PT. RAPP, tukasnya.

Senada dengan itu Kepala Lingkungan Kelurahan Pangkalan Kerinci Barat, Budianto mengeluhkan persoalan debu itu. Dikatakannya bahwa sejak 25 tahun lalu setelah perusahaan raksasa itu berdiri dan dibukanya akses jalan koridor tersebut, warga yang bermukim sepanjang jalan tersebut terus menghirup debu. Masalah itu sudah sering dikomlain warga, namun pihak perisahaan tidak pernah menggubrisnya.

Baca Juga:  Polres Cirebon, Berhasil Ungkap Kasus Pencurian Dengan Kekerasan dan Penipuan CPNS.

Oleh karena itu ratusan warga KM5 melakukan aksi menuntut PT. RAPP untuk segera melakukan peningkatan jalan itu. Apa lagi lingkungan jalan sepanjang KM 1 simpang Langgam sampai KM 9 jalan Koridor PT. RAPP, sudah masuk kota Pangkalan Kerinci, ucap Budi menimpali.

Mau diaspal atau dipasangnya karpet di jalan itu oleh PT. RAPP terserah dia, yang penting warga tidak lagi menghirup debu lagi, tandasnya. (Sona)

Berita Terkait

Peningkatan Kapasitas Pemerintah Desa Gedung Sako Satu, Tim Ahli Dari Ipda Kaur
Pelaku Penyalahgunaan Narkotika Di Nisel Di Amankan Oleh Tim Opsnal Satres Narkoba Polres Nias Selatan
Kalangan Perjudian 303 Sabung Ayam dan Dadu di Digerebek, Polresta Barelang Alhasil Menyita 85 unit sepeda motor dan 4 unit mobil
Calon Wakil Bupati Kaur Bertemu Petinggi Partai Bulan Bintang
Indonesia Menyala! Presiden Prabowo resmi menghapus utang macet UMKM, Petani dan Nelayan
Pelaksanan Acara Konfrensi Pers Di Kantor Bea Cukai Kota Langsa, Belasan Wartawan Media Online
Pelindo III Selalu Ingkar Janji ! Warga Lembar Akan Mengadu Ke Komisi II DPR-RI Dan Presiden RI
Kasus Judol Di Kementerian Komdigi Jadi Atensi Kapolri
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 6 November 2024 - 17:45 WIB

Peningkatan Kapasitas Pemerintah Desa Gedung Sako Satu, Tim Ahli Dari Ipda Kaur

Rabu, 6 November 2024 - 04:17 WIB

Kalangan Perjudian 303 Sabung Ayam dan Dadu di Digerebek, Polresta Barelang Alhasil Menyita 85 unit sepeda motor dan 4 unit mobil

Rabu, 6 November 2024 - 01:11 WIB

Calon Wakil Bupati Kaur Bertemu Petinggi Partai Bulan Bintang

Selasa, 5 November 2024 - 21:56 WIB

Indonesia Menyala! Presiden Prabowo resmi menghapus utang macet UMKM, Petani dan Nelayan

Selasa, 5 November 2024 - 21:17 WIB

Pelaksanan Acara Konfrensi Pers Di Kantor Bea Cukai Kota Langsa, Belasan Wartawan Media Online

Berita Terbaru