Detikkasus.com | Kabupaten Pelalawan, Seorang pegawai negeri sipil yang mengabdi sebagai tenaga guru di SDN 017 Pangkalan Kuras bernama Jarudin, diduga menipu warga dengan operandi iming-iming dijadikan pegawai honorer.
Korban yang merupakan warga Desa Teluk Beringin itu, dimintai sejumlah uang dengan menjanjikan jadi pegawai honor. Karena tergiur iming-iming Jarudin, korbanpun bernama Mini Helda menyerahkan sejumlah uang, dengan harapan segera jadi pegawai honorer seperti yang telah dijanjikan.
Awalnya korban tidak menyadari kalau sudah terperdaya oleh ulah Jarudin. Setelah menunggu beberapa lama, korbanpun menagih janji Jarudin, namun tidak kunjung ditepati. Sehingga akhirnya korban melaporkan masalah itu kepada wartawan media ini.
Kepala SD Negeri 017 Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan Propinsi Riau Hj Nahela S.Pd mengeku bahwa itu urusan pribadi oknum guru itu. Tidak ada hubungan dengan sekolah, ucapnya seraya memohon jangan sampai terbawa-bawa nama sekolahnya dalam masalah pribadi oknum guru itu saat dijumpai diruang kerjanya Jumat (01/3/19).
Dikatakannya, korban itu sudah pernah mendatangi sekolahnya atas ulah Jarudin itu. Waktu itu Jarudin sudah saya suruh untuk mengembalikan uang korban, sekaligus telah membuat perjanjian tertulis untuk menyelesaikan. Sehingga Nahela menganggap masalah itu sudah selesai, sebab kejadiannya sejak tahun 2017 lalu, ucapnya.
Sedangkan Jarudin sendiri mengekui telah menerima uang kepada Mini. Alasannya korban meminta tolong carikan kerjaan untuk dia. Sebab ada beberapa orang yang sudah pernah minta tolong sama saya dan kebetulan lolos masuk honor komite.
Maka waktu itu Mini minta tolong kepada saya untuk carikan kerja sebagai honorer, mana tahu dapat. Sehingga saya dikasih sejumlah uang sebagai uang jajan, dan saya anggap itu pinjaman. Tapi kalau tidak lolos dapat kerjaan, dia minta dikembalikan uangnya.
Beberapa waktu lalu, Mini bersama orang tuanya datang ke sekolah ini. Saat itu kami buat perjanjian bahwa uangnya itu saya kembalikan, dan sebagian telah saya kembalikan. Sehingga utang saya tinggal sebesar Rp 3,5 juta lagi. Sisanya itu akan dilunasi setelah pinjaman saya dari Bank sudah keluar, ucapnya. (Sona)