SKJM Situbondo Balas Pengrusakan Banner Jokowi Kiai Ma’ruf Dengan Makan Bakso Gratis Bersama

Situbondo | Detikkasus.com – Rasa marah, prihatin dan kecewa yang di rasakan oleh warga dan Relawan SKJM ( Situbondo Kawal Jokowi Ma’ruf ) terkait dengan pengrusakan APK ( Alat Peraga Kampanye ) berupa pengrusakan Banner di Balas dengan aksi Simpatik Makan Bakso Gratis Bersama.

Berita terkait :
1. (https://detikkasusnews.com/banner-besar-skjm-situbondo-dirusak-orang-yang-tidak-bertanggung-jawab/)

2. (https://detikkasusnews.com/miris-banner-relawan-jokowi-di-sepanjang-jalan-pantura-situbondo-dirusak/)

Seperti yang di beritakan sebelumnya bahwa Banner ukuran besar yang di pasang Relawan SKJM di Kecamatan Panji, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur di rusak sekelompok orang yang bertanggung jawab tengah malam menjelang pagi satu hari menjelang kedatangan Cawapres Sandiaga Uno yang kebetulan akan melewati jalur satu satunya ke Panji Kidul dari arah kota di mana Banner yang di rusak tersebut terpasang.

Baca Juga:  Berkat Kerja Keras Pemkab Kampar bersama Polres Kampar, Jalan Ambrol di XIII Koto Kampar Sudah Bisa Dilalui

Anehnya sehari setelah kedatangan Cawapres 02 di Situbondo terjadi kembali pengrusakan masif beberapa Banner Jokowi Ma’ruf.

Saksi mata yang tidak mau menyebutkan namanya mengatakan, “Sekitar pukul 02.00 WIB pagi ada sekelompok orang yang datang dan langsung merusak banner yang terpasang”.

Baca Juga:  Arogan Dan Usir Wartawan, Ada Apa Dengan Pemdes ini?

Ketua Koordinator SKJM Sugiarto mengatakan, “Kami sangat menyesal dengan kejadian ini, banner tersebut hasil urunan para relawan tidak di dapat dari partai maupun TKN, karena kecintaan kami kepada Jokowi”.

Sementara itu Pembina SKJM dan SKU ( Situbondo Kawal Ulama ) mengatakan, “Saya sangat mengecam tindakan pengecut tersebut, memang banner 01 bertebaran di sepanjang jalan yang di pasang secara swadaya dan swadana masyarakat, meskipun kami marah tapi kami tidak membalas pengrusakan tersebut malah kami adakan Makan bakso gratis bersama warga yang Alhamdulillah 300 mangkok ludes habis”.

Baca Juga:  Proyek Pembangunan Jalan di Kecamatan Tebing Tinggi

Lanjut Aka , “Mungkin pengrusakan kedua ini akibat lambatnya pengananan Laporan saya ke Bawaslu terkait dengan pengrusakan yang pertama, namun ketika kami ada giat seperti tadi Bawaslu begitu sigap menunggui, ntahlah ada apa dengan Bawaslu Situbondo”, ucapkan penuh heran. (Ozi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *