Masyarakat Desa Kertasura Cirebon Ngunjung Buyut Nyi Limun

 

detikkasus.com | Provinsi Jabar -Kabupaten Cirebon – Sebagai ungkapan rasa syukur atas berkah yang diberikan Allah SWT, masyarakat Desa Kertasura Blok lll RT 001 RW 012 Kecamatan Kapetakan Kabupaten Cirebon Provinsi Jawa Barat (Jabar) menggelar acara Ngunjung Buyut Nyi Limun bertempat di halaman makam Nyi Limun, Minggu (25/11/2018) pukul 10.00 WIB.

Acara Ngunjung Buyut Nyi Limun dimeriahkan oleh pertunjukan Seni Wayang Golek Papak “Marga Luyu” dengan Dalang Suwanda asal Desa Kertasura.

Baca Juga:  Sebagai Cerminan Kedekatan Bhabinkamtibmas Dengan Warga Dengan Ngobrol Bersama

Juru Kunci Desa Kertasura, Sajak (68) yang merupakan Juru Kunci Buyut Nyi Limun, Mbok Gede Larapanas, Pengunjungan dan Blayun Gede, mengatakan kepada Tim 9 Jabar, masyarakat Desa Kertasura masih setia menggelar acara ritual Unjungan. Ritual ini merupakan warisan budaya leluhur sejak ratusan tahun lalu.

“Upacara Unjungan yang dimaksudkan sebagai sarana untuk meminta keselamatan atas kehidupan warga dan penghormatan atas leluhur, berlangsung dari pagi ini hingga malam hari,” ujar Sajak.

Baca Juga:  Optimalkan Pelayanan Terhadap Masyarakat Unit Intelkam Polsek Seririt Terbitkan SKCK

Ditambahkan Sajak upacara ritual itu merupakan rasa hormat terhadap leluhur desa, yaitu Buyut Nyi Limun, makam tersebut sudah ada sejak ratusan tahun lalu.”Setiap tahun kami wajib menggelar ritual Unjungan dengan tujuan untuk berdoa supaya desa kami masyarakatnya makmur aman dan sejahtera,” katanya.

Baca Juga:  Kabid BPMD Tidak Tau Nama PJS Kepala Desa, Begini Ungkapan.... " Isu Di Minta Upeti "

Menurut Sajak acara ritual
Unjungan perlu dilestarikan karena merupakan budaya masyarakat Cirebon yang telah ada semenjak zaman dahulu. “Kegiatan tersebut untuk mengingatkan terhadap leluhur serta berdoa supaya terhindar dari bencana,” tukasnya.

Ahmad (23) warga Desa Kertasura mengaku, setiap tahun mengikuti acara ritual Unjungan.”Selain untuk menghormati leluhur, juga untuk melestarikan adat, istiadat desa dan menambah pengetahuan budaya bagi generasi muda,” imbuhnya. (Erdan Faizal)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *