Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera: Pastikan Info Penculikan Anak adalah Hoax.

Rabu, 31 Oktober 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Detikkasus.com | Jawa Timur -, Kombes Pol Frans Barung Mangera saat memberikan keterangan kepada wartawan di Mapolda Jatim.

Perlakuan tangan jahil oleh sejumlah pengguna media sosial yang memposting adanya peristiwa penculikan anak kembali membuat resah dan khawatir warga di Surabaya maupun Jawa Timur.

Seperti halnya kejadian di Gresik beberapa hari terakhir yang sempat tayang di salah satu stasiun televisi.

Baca Juga:  Judi Togel 303 Di Kecamatan Kampung Rakyat Kabupaten Labusel Merajalela

“Saya pastikan kejadian di Gresik itu bukan aksi penculikan,” Jelasnya Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera, Rabu tanggal 31/10/2018.

Seperti Peristiwa di Gresik, Itu merupakan persoalan antara suami istri yang sudah bercerai dan memperebutkan anaknya.

“Jadi yang masuk ke minimarket itu ibu dari anak tersebut. Sedangkan yang membawa anaknya saat itu, adalah ayah kandung,” bebernya.

Baca Juga:  Pastikan Situasi Wilayah Tetap Kondusip Unit Sabhara Tingkatkan Patroli Dialogis

Meski begitu, ayah kandung anak tersebut saat ini diproses hukum oleh Polres Gresik. Sebab cara mengambil anak kandungnya dari mantan istrinya, tidak dengan cara baik-baik. “Sudah ditangkap si ayah itu,” tegas Barung saat jumpa Pers.

Terkait isu-isu lain yang menyebar di media sosial (medsos), Barung mengimbau agar masyarakat di Jawa Timur yang menggunakan medsos untuk mengedepankan kroscek sebelum menelan informasi mentah tersebut. Apalagi sampai memosting ulang.

Baca Juga:  Melaksanakan Patroli Dialogis Untuk Menjaga Kedekatan Dengan Warga

“Postingan di medsos harus dikroscek lebih dahulu ke kepolisian setempat. Jangan asal percaya,” imbaunya.

Labih lanjut, Barung memastikan, jika sejauh ini, peristiwa penculikan anak di Jawa Timur belum atau tidak ada.

Pasalnya sejak menjabat sebagai Kabid Humas Polda Jatim hingga aekarang, belum sekalipun menerima laporan terkait penculikan anak maupun pengungkapannya. (Priya).

Berita Terkait

Tersangka Kasus Korupsi Oknum KAU Ternyata Lulus ADM Satpol PP Langsa 
Dr. Mawardi Siregar, MA: Merasa Dikudeta dan Dibunuh Karakter oleh Rektor IAIN Langsa
Komitmen Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup, Medco E & P Malaka Raih PROPER Predikat Biru Dari KLHK
Kasat Pol PP Berang, Karena Adanya Kibus Di Dalam Tubuh Sat-Pol PP Kota Langsa
APDESI, SAPA, Dan Mahasiswa Aceh, Bersatu Serukan Pengelolaan Gas 3 Kg Oleh BUMG.
Calon Walikota Dan Wakil Wali Kota Lhokseumawe, Serahkan Bantuan Pada Korban Kebakaran.
Kejati Aceh, Di Duga Tidak Bernyali Mengusut Temuan LHP-BPK, Terkait Indikasi Kasus Korupsi Di Pemkab Aceh Timur
Dalam Rangka Persiapan  Pil-Kada, PPK Nibong Lantik 161 KPPS 

Berita Terkait

Kamis, 7 November 2024 - 19:13 WIB

Tersangka Kasus Korupsi Oknum KAU Ternyata Lulus ADM Satpol PP Langsa 

Kamis, 7 November 2024 - 19:12 WIB

Dr. Mawardi Siregar, MA: Merasa Dikudeta dan Dibunuh Karakter oleh Rektor IAIN Langsa

Kamis, 7 November 2024 - 19:11 WIB

Komitmen Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup, Medco E & P Malaka Raih PROPER Predikat Biru Dari KLHK

Kamis, 7 November 2024 - 19:09 WIB

APDESI, SAPA, Dan Mahasiswa Aceh, Bersatu Serukan Pengelolaan Gas 3 Kg Oleh BUMG.

Kamis, 7 November 2024 - 19:08 WIB

Calon Walikota Dan Wakil Wali Kota Lhokseumawe, Serahkan Bantuan Pada Korban Kebakaran.

Berita Terbaru

Berita Terkini

Sujadi Saddat Mangkir Lagi dari Panggilan Ke Dua Bawaslu

Kamis, 7 Nov 2024 - 22:04 WIB