Gp Sakera dan Tim S One Dampingi Warga Desa Sumberejo Hearing Terkait TKD ke Kapolres Situbondo

Jumat, 12 Oktober 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Situbondo | Detikkasus.com – Hari ini Jumat, (12/10/2018) ratusan warga Desa Sumberejo, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Situbondo hearing bersama Kapolres Situbondo terkait laporan pengaduan dugaan penyalahgunaan Tanah Kas Desa (TKD). Hearing dilaksanakan di Lantai II Aula Polres Situbondo yang dipimpin langsung oleh Kapolres Situbondo bersama jajarannya.

Hal ini tentunya untuk memberikan dukungan moril kepada Penyidik Reskrim Unit Tipikor untuk segera menuntaskan Laporan Pengaduan terkait TKD Sumberejo Tahun 2013 hingga Tahun 2017.

Kasus dugaan penyalahgunaan ini di laporkan awal Maret 2018 oleh satu LSM di Situbondo, namun karena tidak ada perkembangan beberapa warga akhirnya mengadu ke GP Sakera untuk ikut mengawal Kasus TKD ini. Rencana awal rombongan warga ini akan bertemu dengan Kanit Tipikor Reskrim Polres Situbondo, di luar dugaan respon positif dari Kapolres Situbondo untuk menemui langsung warga bertempat di ruangan lantai II (dua) Mapolres Situbondo.

Dalam sambutannya Kapolres Situbondo, AKBP Awan Hariono, SH S.I.K MH yang selalu tersenyum mengatakan bahwa, “Nakhoda Polres ini adalah saya, saya yang bertanggung jawab terhadap kondisi Kamtibmas di Kabupaten Situbondo, percayakan kepada kami dan silahkan menghubungi saya baik ketemu langsung maupun via WA, karena masukan dari warga sangatlah bermanfaat bagi kami”.

Baca Juga:  Untuk Kelancaran Giat Masyarakat Personil Sat Binmas Laksanakan Pam Jalur

“Jangan takut dan sungkan karena Polisi itu bukan musuh masyarakat, kami adalah pelayan masyarakat, setiap kasus yang di laporkan kepada kami akan kami tangani secara profesional”, imbuh Kapolres.

Kapolres menghimbau, “Terkait dengan Kasus TKD ini sudah masuk ke tahap Penyidikan hanya tinggal menunggu waktu saja dan satu lagi karena ini tahun politik jadi warga harus berhati-hati setiap ada orang yang bermaksud mengganggu Kamtibmas. Karena jika ada kekacauan maka semua akan di rugikan”.

Dalam kesempatan itu, Kapolres memberikan kesempatan kepada warga yang ada di ruangan untuk bicara. Salah seorang warga bernama H. Muhtadi mengatakan, “Ini seperti mimpi yang menjadi kenyataan, semula kami sangat pesimis untuk bisa menuntut keadilan karena kami rakyat kecil dan yang kami lawan adalah pentolan”.

Masih sama menurut H. Muhtadi, “Bahkan tidak pernah kami bayangkan kami bisa bertatap langsung dan menyampaikan unek-unek kami, namun ketika mendengar penjelasan Kapolres kami kembali bersemangat, semoga Kapolres di beri kesehatan dan terus berjuang demi keadilan di Situbondo”, ucapnya dengan suara bergetar menahan haru.

Baca Juga:  Babinsa Koramil 0816/04 Porong Melaksanakan Komsos dengan Warga Binaannya.

Hal senada juga disampaikan H. Fahmi warga yang ikut dalam hearing mengatakan, “Kami di sini murni untuk mendukung Polres dalam menegakkan hukum, tidak ada unsur politik, dikatakannya yang benar itu benar dan yang salah itu salah, karena itu menurut Al Qur’an”.

Kanit Tipikor Reskrim Polres Situbondo, Ipda Gede Sukarmadiyasa, SH memaparkan, “Dalam penanganan kasus korupsi ada perbedaan di banding dengan penanganan kasus pidana lainnya, karena kasus korupsi itu harus ada kerugian negara dan yang bisa menganalisa adalah Ahlinya, untuk kasus TKD desa Sumberejo sudah masuk dalam Tahap Penyidikan setelah melalui Tahap Klarifikasi, dan Tahap Penyidikan”.

“Artinya sudah ada dugaan kuat tindak pidana tinggal menentukan Tersangkanya, dan untuk menentukan Tersangkanya kami akan memanggil saksi-saksi ahli yang selanjutnya akan di lakukan Gelar Perkara sesuai SOP, terpenting adalah saya yakinkan Tipikor tidak akan pernah masuk angin dalam menangani kasus ini”, ucapnya sembari mendapat tepuk tangan dari warga Desa Sumberejo.

Warga lainnya P. Jurong setelah pertemuan itu mengatakan, “Saya sangat berterima kasih kepada GP Sakera dan Tim S One yang sangat sungguh-sungguh serta ikhlas mengawal kasus ini hingga kami bisa bertatap dan mengungkapkan langsung kepada Kapolres dan ini harapan kami selama ini. Saya dan warga akan selalu menunggu intruksi P. Syaiful dan dalam satu komando serta kami akan selalu mengingat pesan Kapolres untuk menjaga Kamtibmas”.

Baca Juga:  Danramil 0824/01 Patrang Turut Beri Arahan Para Ketua RT dan Ketua RW

Bang Ipoel panggilan akrab yang sekaligus Ketum GP Sakera menuturkan, “Sangat sangat bangga dengan Kapolres yang dengan gagah namun humanis bersedia bertemu dan mendengarkan langsung keluhan dan keinginan masyarakat, ini adalah respon dan tindakan nyata dengan penuh keihlasan karena tak sedikit pejabat yang terkadang enggan menemui rakyatnya”.

Bang Ipoel yang sekaligus Pembina S One menambahkan, “Terima kasih juga kepada Kanit Tipikor dan penyidik yang bekerja sungguh sungguh mengungkap kasus ini terlebih juga kepada masyarakat Desa Sumberejo yang selama ini masih mau mendengar nasihat saya untuk selalu menggunakan jalur hukum dan tidak mendengar fitnah yang akan merugikan warga sendiri”.

“Saya sangat terharu ketika warga berikrar untuk selalu dalam garis komando dari saya, semoga Penyidik di beri kesehatan dan tidak halangan  dalam mengungkap kasus ini sehingga dalam waktu yang dekat Warga bisa merasakan keadilan”, pungkasnya. (P4)

Berita Terkait

Kunjungan Kapal Selam B-588 Ufa, TNI AL: Ingat Sejarah Pembangunan Armada Laut RI 
Polsek Banda Sakti, Gelar Patroli Ciptakan Keamanan Dan Antisipasi Guan-Tib-Mas
Dugaan Satu Unit Mobil Avanza Warna Hitam, Sulapkan Minyak Jenis Pertalite Saat Pengisian BBM Di Galon SPBU Alur Dua Timbang Langsa.
Terkait Diduga Proyek Pekerjaan Pengerasan Badan Jalan Kampong Desa Kaloy Pulau 3, Menuju Pantai Rekreasi
Polda Aceh, Dukung Peningkatan Pengelolaan Taman Nasional Gunung Leuser.
PJU Polda Aceh, Hadiri Forum Belajar Bersama Secara Virtual, Dalam Rangka Rekrutmen Bakom-Sus Polri
Polda Metro Jaya, Berhasil Gagalkan Peredaran 207 Kg Sabu Dan 90.000 Butir Ekstasi Jaringan Internasional
Proyek Tembok Penahan Tanah TPT Di Kampung Cayur RT 04/01 Desa Rancailat Diduga Jadi Ajang Korupsi Dan Abaikan UU KIP

Berita Terkait

Kamis, 7 November 2024 - 07:01 WIB

Kunjungan Kapal Selam B-588 Ufa, TNI AL: Ingat Sejarah Pembangunan Armada Laut RI 

Kamis, 7 November 2024 - 07:00 WIB

Polsek Banda Sakti, Gelar Patroli Ciptakan Keamanan Dan Antisipasi Guan-Tib-Mas

Kamis, 7 November 2024 - 07:00 WIB

Dugaan Satu Unit Mobil Avanza Warna Hitam, Sulapkan Minyak Jenis Pertalite Saat Pengisian BBM Di Galon SPBU Alur Dua Timbang Langsa.

Kamis, 7 November 2024 - 06:59 WIB

Terkait Diduga Proyek Pekerjaan Pengerasan Badan Jalan Kampong Desa Kaloy Pulau 3, Menuju Pantai Rekreasi

Kamis, 7 November 2024 - 06:58 WIB

Polda Aceh, Dukung Peningkatan Pengelolaan Taman Nasional Gunung Leuser.

Berita Terbaru