detikkasus.com | Karawang – PT. Astra Honda Motor (AHM) menerima kedatangan para Kepala Desa (Kades) se-Kecamatan Cikampek Kabupaten Karawang Provinsi Jawa Barat (Jabar) dan tokoh masyarakat yakni H Deden Darmansah, Yusup Nurwenda yang tergabung dalam Cikampek Bangkit, Kamis (20/09/2018).
“Setelah musyawarah, akhirnya kedua belah pihak sepakat, PT AHM mengabulkan permohonan para Kades,” ujar H Deden Darmansah koordinator orasi damai kepada awak media.
Kami juga berharap agar pihak PT AHM melaksanakan apa yang telah di sepakati.”Poinnya setiap ada rekrutmen, Kecamatan Cikampek mendapatkan 60% untuk warga lingkungan Kecamatan Cikampek yang akan melamar kerja di PT AHM,” bebernya.
Sementara itu Corporate Communication Manager AHM Yudi Yozardi ketika dikonfirmasi mengatakan pihak PT AHM memahami dan menghargai aspirasi masyarakat yang disampaikan kepada PT AHM.”Hal itu sejalan dengan prinsip kami dalam menjalankan usaha di Karawang, yaitu sama-sama dapat menghadirkan maslahat atau kebaikan bagi masyarakat Karawang,” ujar Yudi.
“Terima kasih atas segala masukan yang disampaikan. Kami pun ingin menyampaikan bahwa AHM tidak pernah memiliki intensi untuk melanggar peraturan pemerintah karena kami berprinsip untuk selalu memenuhi ketentuan yang berlaku, termasuk dalam proses penerimaan karyawan,” tambahnya.
Dalam proses rekrutmen, di internal kami melakukan improvement untuk menciptakan proses yang efisien dan efektif melalui e-recruitment. Kendati demikian dalam prosesnya, kami memberikan perhatian khusus kepada calon karyawan dari sekitar pabrik dengan tetap memperhatikan standar kompetensi karyawan. “Ini kami perlukan untuk memastikan proses produksi sepeda motor Honda di Karawang berjalan baik sehingga menghasilkan produk yang berkualitas dan memuaskan konsumen Honda baik di Karawang atau pun di wilayah Indonesia lain,” kata Yudi.
“Keberhasilan kami menghasilkan produk yang memuaskan konsumen ini tentu akan mendorong kontribusi kami ke negeri ini, termasuk melalui beragam kegiatan CSR untuk masyarakat Karawang,” jelas Yudi Yozardi menutup perbincangan. (Erdan Faizal)
