Diminta Pemerintah Usut kelangkaan Gas LPG Sergai

Detikkasus.com | Provinsi Sumatera Utara Kabupaten Serdang Bedagai

Kelangkaan Gas LPG 3 kg di nilai akibat Meningkatnya pertumbuhan penduduk dan kebutuhan masyarakat Serdang Bedagai dalam penggunaan Gas LPG 3 kg yang saat ini menjadi keresahan masyarakat khusus nya di Kecamatan Sei Rampah .Tanjung Beringin,Teluk Mengkudu Kabupaten Serdang Bedagai ( Sergai)

Menurut informasi dilapangan dari Sumber yang dapat di percaya mengatakan pada awak media Kamis 13/9/18.sejak beberapa tahun hingga kini pemasokan Gas LPG 3 kg di Sergai sangat minim dan terbatas belum ada sama sekali penambahan Kuota pada Gas LPG tersebut . Sehingga masyarakat berebutan saat pengangkutan Gas LPG itu tiba di pangkalan bahkan ada,Masyarakat yang tidak kebagian untuk membeli gas tersebut ungkap Sumber.
Ketika di konfirmasi pada beberapa warga yang namanya tidak mau disebut kan sangat berharap pada Pemerintah dan PT Pertamina untuk memaksimalkan pemasokan Gas LPG tersebut. Warga juga menambahkan sangat kecewa atas kelangkaan Gas itu jika tidak bisa untuk memaksimalkan kenapa pemerintah dan PT Pertamina  dulunya mengeluarkan Gas LPG 3 kg ini dengan cuma cuma  (gratis )yang di berikan pada kami sehingga anak anak kami yang mau sarapan sebelum berangkat ke sekolah terganggu .ungkap Warga.Saat ini Harga gas Elpiji 3Kg yang sampai pada tangan konsumen berkisar pada harga 19 ribu hingga 22 ribu,itu pun barang nya tidak ada.imbuhnya.
Menaggapi Hal tersebut Ketua Aliansi Jurnalis Hukum ( AJH) Sergai Arman yang di dampingi ketua NGO HIDS Sergai Aswad Sirait di Sei Rampah jum,at (14/8) sangat menyayangkan keterbatasan pemasokan gas LPG di Serdang Bedagai
Arman meminta pada pemerintah dan dan PT Pertamina untuk segera melakukan evaluasi tentang kelangkaan dan keterbatasan pemasokan gas LPG 3kg di Sergai,
Arman sangat Percaya pada Pemerintah dan PT Pertamina mereka  pasti bisa secepatnya menstabilkan kelangkaan Gas LPG 3Kg di Serdang Bedagai Ungkap Arman.
NGO HDIS Aswad sirait menjelaskan hingga kini masih banyak warga yang sukar menemukan.gas elpiji tersebut
“Kementrian.Energi dan Sumber Daya Mineral RI dan.Pihak kepolisian RI harus mengusut dan melakukan.operasi pasar untuk mengetahui mengapa krisis elpiji terjadi di Kabupaten Serdang Bedagai, Aswad mengatakan bahwa permasalahan. Krisis gas elpiji tidak dapat disampingkan
“Gas elpiji merupakan.kebutuhan esensial yang tidak dapat dinomor duakan dan juga merupakan kebutuhan pokok untuk masyarakat pedesaan dan perkotaan.tutur Ketua NGO HDIS.(@$)

Baca Juga:  Tingkatkan Kesadaran Berlalu Lintas Polsek Seririt Lakukan Giat Riksa Ranmor

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *