Detikkasus.com | Sekadau – Kalbar-, Pemerintah kabupaten Sekadau melalui Dinas Ketahanan Pangan Pertanian Perikanan Perkebunan menitup secara resmi Sekolah Lapangan Pengendalian Hama Terpadu di Dsn Manjang, Desa Cupanggading Kecamatan Nanga Taman pada 23/8.
Pelatihan yang telah dimulai tiga bulan lalu diikuti klompok tani:Mandiri,Tabuas Jaya dan Maju Bersama. Anggota kelompok tani diharapkan b8sa menerapkan ilmu tentang oengendalian hama dan mengetahui secara dini jenis hama bagi tanaman padi, sehingga hal ini bisa mendapat penanganan lebih cepat dan tidak merusak tanaman padi, hal ini di katakan Kosmas Hui,Kepala Bidang Ketahanan Pangan dan Hortikultura.
Pada kesempatan sama Camat Sekadau Hulu Yangson S. Sos mengapresiasi pelatihan lapangan yang diinisiasi oleh dinas DKP3,Yangson juga menfharapkan apa yang di oeroleh selama pelatihan benar-benar diterapkan dan di sosialisasikan kepada anggota kelompok tani masing-masing, “jangan mubajir pengalaaman yang diperoleh, ujarnya, Yangson juga mengingatkan kepada peserta pelatihan,agar bisa menambah luas area pertanian di Cupang Gading, punfkasnya.
Kepala Dinas DKP3 Drs. Sandae M. Si usai kegiatan kepada Detikkasus. Com mengatakan, “Penutupan SPHLT pada hari ini,merupakan salah satu upaya Pemkab melalui Dinas untuk terus membangun kekuatan pangan, berbagai elemen pendukung salah satunya melatih anggota klompok tani dalam menerapkan tehknologi pertanian, ujarnya.
Dqri hasil pelatihan diharapkan tidak ada llagi kegagalan panen karena serangan hama, karena klompok tani telah mendapat pembekalan terkait semua hal ini, Pengenal insektisida dan kegunaanya,penanganan yang tepat dan cepat, pungkasnya.Pada penutupan pelatihan tampak hadir Camat Sekadau Hulu Yamgson S. Sos, Ketua DPRD Albertus Pinus, Anggota klompok tani dan tokoh masyarakat. /JP.
