Detikkasus.com | Bengkulu Kabupaten Kaur, – Pembangunan proyek Negara sebaiknya, di sesuaikan dengan rencana anggaran biaya dan gambar.
Hal itu di sampaikan Darius, menurut hematnya, saat ia melakukan investigasi di lokasi pemasangan beronjong di sungai kulik, Jumat 17 Agustus 2018, menduga pemasangan beronjong tidak sesuai spek, misalnya, batu kali yang di gunakan ukuran kecil dan pemasangan beronjong tidak di tanamkan (tampa pondasi).
Darius menambahkan,selanjutnya di lokasi proyek, tidak di cantumkan papan merk proyek, jangan kita melihat besar kecil anggaran “papan merk” sebaliknya pungsi dari papan merk itu,untuk transparansi publik.
Menurut asumsi Darius, seandainya anggaran proyek beronjong tersebut satu paket dengan pembangunan jalan di desa Tebing Rambutan, artinya anggaran proyek cukup besar diatas 23 Miliar, Sangat wajar proyek di kerjakan sesuai spek tegas Darius.
Darius berharap, Dinas teknis (pptk) proyek segera mengecek pemasangan beronjong di sungai kulik, sebelum pekerjaan selesai, hal yang di duga salah bisa di perbaiki kembali
Apabila pekerjaan tidak sesuai spek (tampa pondasi) dan batu ukuran kecil tetap di pakai, di khawatirkan pada saat sungai banjir, pasangan beronjong akan mudah tumbang tegas Darius.
Bapak Rofik selaku Pengawas lapangan dari perusahaan,hingga berita di kirimkan, belum dapat di hubungi oleh awak media, informasi yang peroleh yang bersangkutan sedang keluar kota
(Reza)
