Diduga Jam Dinas Dua Oknum SMA Papar Mblakrak Ke Hotel

Senin, 6 Agustus 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Detikkasus.com | Kediri – Jawa Timur – Menyambut kegiatan peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-73, nampaknya semua lembaga pendidikan sangat sibuk mempersiapkan diri untuk memeriahkannya. Namun sayangnya hal itu sepertinya malah dimanfaatkan oleh dua oknum guru SMA Negeri di wilayah Kecamatan Papar, Kabupaten Kediri untuk acara lain, bahkan diduga mereka malah berasyik ria di kamar hotel berduaan.

Kejadian tersebut sempat ketahuan tim Detik Kasus & Jejak Kasus, Kamis, 2-8-2018. Pada saat jam masih pelajaran itu diduga dua oknum guru berinisial wwn dan sdrynti pergi mengendarai mobil kijang Nopol AG 1064 DK melaju menuju ke salah satu hotel di wilayah Pare Kediri.
Dari pantauan tim Detik Kasus & Jejak Kasus terlihat oknum guru SMA berlawanan jenis tersebut berada di dalam hotel hingga ber jam jam, diduga sedang mengumbar nafsu meskipun bukan dengan pasangan nikah sahnya.

Baca Juga:  Bhabin Temukus Rakor Dengan Kesbang Pol Kabupaten Buleleng Di Wantilan Goa Maria Binginbanjah Desa Temukus

Setelah keluar hotel, dua oknum guru yang diduga sudah puas mengumbar nafsu di kamar hotel itu kelaparan dan langsung menuju ke sebuah warung.

Baca Juga:  Kompak Kabupaten Kolaka Minta DPRD Memperhatikan Kondisi Buruh

Setelah itu wwn mengantar sdrynti ke salon Luluk yang berada di kawasan Papar Kediri. Mereka seolah tidak peduli dengan jam dinasnya, malah terlihat asyik memanjakan diri di salon.

Selang beberapa saat, wwn kenbali ke salon mengendarai sepeda motor untuk menjemput sdrynti dan selanjutnya berboncengan dengan santai kembali ke sekolahan. Mungkin mereka merasa aman lantaran sudah meminta izin kepada atasanya untuk kegiatan di luar sekolah.

Baca Juga:  Pengamanan Dan Pengaturan Arus Lalin Di Pura Pulaki

Sementara, hingga berita ini ditulis, Kepala SMA Negeri 1 Papar belum berhasil dikonfirmasi. Saat tim Detik Kasus & Jejak Kasus melakukan konfirmasi, hanya ditemui oleh TU SMAN 1 Papar, *Nama* + *yang diomongkan oleh TU itu*

Sedangkan wwn saat dikonfirmasi mengatakan, …..

sedangkan sdrynti dikonfirmasi tim Detik Kasus & Jejak Kasus mengatakan, …. (Tim).

Berita Terkait

Tersangka Kasus Korupsi Oknum KAU Ternyata Lulus ADM Satpol PP Langsa 
Dr. Mawardi Siregar, MA: Merasa Dikudeta dan Dibunuh Karakter oleh Rektor IAIN Langsa
Komitmen Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup, Medco E & P Malaka Raih PROPER Predikat Biru Dari KLHK
Kasat Pol PP Berang, Karena Adanya Kibus Di Dalam Tubuh Sat-Pol PP Kota Langsa
APDESI, SAPA, Dan Mahasiswa Aceh, Bersatu Serukan Pengelolaan Gas 3 Kg Oleh BUMG.
Calon Walikota Dan Wakil Wali Kota Lhokseumawe, Serahkan Bantuan Pada Korban Kebakaran.
Kejati Aceh, Di Duga Tidak Bernyali Mengusut Temuan LHP-BPK, Terkait Indikasi Kasus Korupsi Di Pemkab Aceh Timur
Dalam Rangka Persiapan  Pil-Kada, PPK Nibong Lantik 161 KPPS 

Berita Terkait

Kamis, 7 November 2024 - 19:13 WIB

Tersangka Kasus Korupsi Oknum KAU Ternyata Lulus ADM Satpol PP Langsa 

Kamis, 7 November 2024 - 19:12 WIB

Dr. Mawardi Siregar, MA: Merasa Dikudeta dan Dibunuh Karakter oleh Rektor IAIN Langsa

Kamis, 7 November 2024 - 19:11 WIB

Komitmen Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup, Medco E & P Malaka Raih PROPER Predikat Biru Dari KLHK

Kamis, 7 November 2024 - 19:09 WIB

APDESI, SAPA, Dan Mahasiswa Aceh, Bersatu Serukan Pengelolaan Gas 3 Kg Oleh BUMG.

Kamis, 7 November 2024 - 19:08 WIB

Calon Walikota Dan Wakil Wali Kota Lhokseumawe, Serahkan Bantuan Pada Korban Kebakaran.

Berita Terbaru

Berita Terkini

Sujadi Saddat Mangkir Lagi dari Panggilan Ke Dua Bawaslu

Kamis, 7 Nov 2024 - 22:04 WIB