Diduga Proyek Besar Gudang Balai Benih Prengsewu Melakukan Kecurangan dalam Pengerjaannya.

Pringsewu – Lampung | Tim Detikkasus.com Dan www.jejakkasus.info melakukan pengecekan di lokasi proyek pembuatan bangunan gudang Benih Pertanian Pringsewu yang berada di Desa Wates Kecamatan Gadingrejo Kabupaten Pringsewu Lampung, pada beberapa hari yang lalu 20/06/2108, Pukul 13.30 WIB, tampak terlihat kasat mata pengerjaannya diduga tidak sesuai dengan standar spesifikasi bangunan yang ada.


Salah satu contohnya bahan material berupa besi cor penyangga menggunakan besi yang tampak tidak sesuai dengan ukuran

Baca Juga:  Seorang Pria di Kp Cibojong Sukabumi Tewas Gantung Diri di Kamar Mandi


Diduga dalam hal ini, pihak kontraktor atau rekanan dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pringsewu, PT. Harapan Jejama Wawai yang mendapatkan pekerjaan, dalam pelaksanan pekerjaan dan spesifikasi material tidak sesuai dengan standar bangunan yang akan dikerjakan.


Saat kunjungan kami, melakukan konfirmasi singkat kepada bapak yonek menjelaskan adanya perubahan Ukuran besi 19 ke besi 16 karena atas Permintaan dari dinas PU dan Konsultan, saya hanya mengerjakan atas Permintaan mereka,kemudian dengan berubah nya volume berat besi atau volume ukuran besi patut di pertanyakan karena sudah jelas merubah RAB pengerjaan proyek besar Pringsewu

Baca Juga:  Diduga Kepala Desa Giritunggal Merangkap Jabatan Sebagai Penghulu

Oper lep, itu  tidak bisa dilakukan dari besar kecil kalau hanya dasarnya dari gambar. Karena karena adanya perubahan dari besar kecil itu akan mengurangi volume kontrak yang ada dengan perubahan itu patut diduga ada pengurangan volume besi yang pekerjaan tersebut.

Baca Juga:  Kunjungan DPD Propinsi Aliansi Jurnalis Online Indonesia Kunjungi DPC-AJOI Lampung Utara

Alangkah sayang, jika anggaran yang di gelontorkan pemerintah senilai Rp.3.299.400.000,00 untuk pembangunan Balai Benih Pertanian ini, yang diduga tidak di fungsikan sesuai anggaran, perlu dipertanyakan.(Bambang /Tim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *