JAWA TIMUR – BLITAR, detikkasus.com,- Jumat tanggal 13 Juli 2018 telah dilaksanakan Sidak dan monitoring oleh Kapolres Blitar di kandang-kandang ayam petelur yang ada di wilayah Kabupaten Blitar terkait kenaikan harga telur akhir2 ini.
Turut serta dalam giat sidak ke kandang Semeru PS tersebut antara lain,
Kapolres Blitar, AKBP Anissullah M Ridha Sik MH, Kabagops Polres Blitar, Kompol Barkah, Kasat Intel, AKP Edi Priwswanto, S. Sos, Kasat Narkoba, AKP Didik, Wasis dan Nanang dari Dinas Peternakan Kabupaten Blitar.
Hasil monitoring giat Kapolres ke kandang milik Semeru PS diperoleh informasi
, Kandang milik CV Semeru PS yg beralamat di Kelurahan Talun Kecamatan Talun merupakan milik Hendri Pinoto.
“Populasi Ayam petelur di kandang milik Semeru PS saat ini adalah 60 ribu ekor, Harga telur dari peternak/ kandang saat ini per tgl 13 Juli 2018 mencapai Rp. 23.000, “Terang Kapolres.
Lebih lanjut, (Kapolres Blitar menyampaikan kenaikan harga telor_red) Faktor penyebab harga telur tinggi, yaitu Kasus drop production syndrom/syndrom 90-40 yg belum ditemukan kejelasannya, Harga pakan naik dari Pabrik, Afkir massal menjelang mau lebaran krn habis masa produksi dan afkir dini karena kasus Drop produksi yg tidak ditemukan solusinya, Cuaca extrim siang 37-38 derajat dan malam sampai dibawah 20 derajat, “Tandasnya.
Kapolres Blitar beserta rombongan meninggalkan lokasi kandang , situasi lancar dan kondusif. (rep/Iwan/Anang Sastro).