Detikkasus.com | Boven Digoel, Papua- Tak hanya menjaga perbatasan saja. Namun, satgas pamtas Yonif Raider 500/Sikatan, juga diwajibkan untuk bisa mewujudkan kemanunggalan antara TNI dan Rakyat melalui Operasi Militer Selain Perang (OMSP).
Bahkan, dalam misi OMSP tersebut, tim satgas pamtas mendapatkan pantauan langsung dari pihak TNI-AD, khususnya Pusat Teritorial Angkatan Darat (Pusterad).
Kabag Latnis Dirbindiklat Pusterad, Letkol Inf Eddy Mappa menuturkan, selain memonitor pelaksanaan teritorial di wilayah perbatasan, dirinya juga melakukan pengecekan terhadap seluruh personel Satgas, terlebih komunikasi diantara pimpinan dan prajurit satgas pamtas Raider 500/Sikatan.
“Selama ini, kekompakan antar Komandan dan prajuritnya sudah terwujud dengan sangat baik. Itu, merupakan acuan dalam terwujudnya keberhasilan tugas dan tanggung jawab teritorial penugasan,” kata Letkol Eddy. Rabu, 6 Juni 2018.
Tak hanya itu saja, kata Kabag Latnis Dirbindiklat Pusterad ini, dalam kunjungan tersebut, juga dilakukan penilaian terhadap beberapa kegiatan yang sudah dilaksanakan oleh personel Satgas Raider 500/Sikatan di wilayah perbartasan selama ini.
“Terutama, terciptanya komunikasi sosial antara personel satgas dengan tokoh masyarakat dan agama di wilayah ini. Sebab, itu merupakan salah satu ujung tombak dalam mewujudkan kemanunggalan TNI dan Rakyat,” ucapnya. “Saat ini sudah cukup baik. Tadi sudah kita buktikan di lapangan, masyarakat sekitar sudah tidak asing lagi dengan kedatangan mereka (satgas). Kedatangan kita juga, mendapat sambutan dari warga,” tambahnya.
Autentifikasi
Dansatgas Pamtas Yonif Raider 500/Sikatan, Letkol Inf Sidik Wiyono