Propinsi Jatim – Batu Malang, detikkasus.com – Tim Saber Pungli Pusat Mabes Polri terus mendalami dugaan suap/pungli fee proyek yang dilakukan oleh oknum Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan Cipta Karya Pemkot Batu ternyata tidak hanya sekali ini saja.
Ketua Tim Saber Pungli Pusat Mabes Polri, Brigjen Widiyanto Poesoko mengatakan menurut keterangan tiga saksi, sudah 18 kali melakukan aksinya. Tapi menurut Brigjen Widiyanto, tim masih melakukan pendalaman.
” Masih didalami, aksinya sudah dilakukan 18 kali. Apakah benar ini masih diperiksa intensif. Sementara BB hanya Rp 25 juta dari hasil pengamanan tadi malam oleh tim,” bebernya.
Saat ditanya proyek pembangunan dimana? Dirinya menegaskan saat PT G selaku pelapor mengarap pembangunan Gor Gajahmada. Untuk rincian data yang sudah beredar sejumlah uang senilai Rp 805 juta yang disebutkan diserahkan ke dewan, sekpri, KONI, Sekertaris PU, ULP, Operasional, persiapan rapat, pembukaan, acara peresmian dan entertain Kadis Himpun, saat ini tim masih mengkajinya.
” Data belum tentu benar semua, data bisa dibuat-buat. Kami masih terus menindaklanjuti,” tegasnya.
Hari ini, tim akan memanggil pihak PT selaku rekanan dan pihak Pemkot Batu. Semua nama yang dicatut, tambah Brigjen, akan diuji betul dalam pemeriksaan.
“Semua nama akan kami panggil dan dikaji betul. Baik rekanan dan Pemkot Batu serta beberapa nama yang dicatut oleh rekanan. Saat ini masih penyelidikan,” pungkasnya.
[12:18 25/08/2017] Heru iswanto. Untuk aliran dana ke Wali Kota saat ini belum ada temuan. Masih dipelajari dengam seksama ada tidaknya aliran dana kesana. (hr).