Diduga, Gara-Gara Suami Beristri Lagi, Atmi Nekat Terjun Ke Dalam Sumur Tua Hingga Tewas

Indonesia – Propensi Jawa Timur – Lumajang – Detikkasus.com – Diduga suami nikah lagi, Atmi, seorang ibu rumah tangga (42) asal Dusun Bringinan RT 13 RW 05 Desa Ranu Bedali Kecamatan Ranuyoso, Lumajang, Jawa Timur ditemukan tewas mengapung didalam sumur tua yang berada dikebun sengon tak jauh dari kediamannya, Senin (21/8).

Pihak keluarga menuturkan, Atmi (korban) meninggalkan rumah sejak kemarin pagi dan semua keluarga tidak tau kemana tujuannya, sehingga pihak keluargapun terus berupaya mencari dimana keberadaan Atmi.

Baca Juga:  Bhabin Temukus Kunjungi Warga Sampaikan Pesan Kamtibmas

Keberadaan Atmi (korban) baru diketahui oleh Muhammad tetangganya yang saat itu mendatangi kebun sengonnya untuk berkegiatan sebagai mana petani biasanya.

“Saat itu saya melihat sandal yang berada di dekat sumur, setelah itu saya langsung kembali menuju ke rumah Mita, dia anak dari Atmi untuk memberitahu bahwa ada sepasang sandal didekat sumur yang berada di ladang kebun sengon saya,” katanya, Senin (21/8).

Baca Juga:  Membentuk Sikap Jasmani Yang Tegap, Tangkas dan Disiplin Melalui Latihan PBB

“Setelah dipastikan, dan dilihat oleh pihak keluarganya, ternyata benar, Atmi ada didalam sumur dan sudah dalam keadaan tidak bernyawa,” imbuhnya.

Kedalaman sumur yang mencapai 40meter, membuat warga tak berani serta merta turun.

“Saya telpon pak Kades minta pertolongan dan tak lama datang petugas membantu evakuasi,” ujar Mita.

Baca Juga:  Bhabinkamtibmas Kampung Baugis Pantau Pembagian Sembako Kepada Masyarakat Kurang Mampu Rangkain Hari Raya Rebutan

Diduga cinta segi tiga menjadikan Atmi (korban) nekat bunuh diri. Dimana Hasan (suami dari Atmi) diketahui menikah lagi.

Kejadian ini diketahui Kepolisian Sektor setempat, namun keluarga menolak untuk dilakukan visum terhadap jenazah.
Pasca dievakuasi, jenazah langsung dikebumikan dipemakaman umum setempat oleh keluarga dan warga sekitar. (RN/RH).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *