Indonesia – Jawa Timur Kabupaten
Bondowoso, Detikkasus.com –
Musyawarahngurus Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Bondowoso sempat memanas, Pasalnya ada pendatang baru masuk sebagai bursa calon ketua IPSI periode 2017-2021, yakni Supriyanto, meski akhirnya dia tidak terpilih.
Menurut Huzaini Effendi, Pemilihan ketua IPSI ini berdasarkan asaz demokrasi,, “dalam pemilihan ketua ini kita menganut azas demokrasi, tapi penentuannya berada di tangan mereka yang punya hak pilih,”kata Ketua Harian Koni Minggu malam (20/08/2017).
Dijelaskan, seluruh organisasi pencak silat yang bernaung kepada IPSI dapat mencalonkan diri sebagai ketua IPSI, dan itu terbuka untuk siapa saja yang mencalonkan asal memenuhi syarat, “Pemilihan ketua IPSI ini dilakukan setiap 4 tahun sekali melalui muscab, seperti yang dilaksanakan saat ini,”ujarnya.
Sementara itu, mantan ketua IPSI Cabang Bondowoso, Harimas, mengatakan, Muscab yang dilaksanakan setiap 4 tahun sekali ini dalam rangka pula menjalankan amanah AD/ART, dengan harapan bagaimana caranya agar IPSI Bondowoso selalu eksis dan bisa selalu meningkatkan prestasi para atletnya dalam cabang olah raga pencak silat,
“Setelah Panitia menetapkan 3 orang calon ketua, ada Sunargi, Supriyanto dan Cung Sunoto, dan sudah dilakukan pemilihan, “tuturnya
Sedangkan dalam pemilihan ketua IPSI ini, ada 15 perguruan yang punya hak suara. Namun hanya 12 perguruan yang hadir.
“Yang terpilih sebagai ketua IPSI masa bakti 2017-2021 adalah Sunargi dengan memperoleh 8 suara, Supriyanto, meraih 4 suara, dan Cung Sunoto tidak mendapat suara,”terangnya.
Harimas berharap hasil pemilihan tersebut dapat diterima di terima oleh semua pihak, karena 15 hari kedepan kepengurusan IPSI secara legal atau resmi akan diumumkan setelah ada keputusan dari tim formatur, “Formatur yang ditunjuk dan disepakati antara lain, saya sendiri, Harimas, Sunargi, Sulasi’in, Slamet, dan Chalin
Kita akan bekerja dalam 15 hari kedepan dan kemudian akan mengumumkan kepada masyarakat, “harapnya. (yus).